Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sampingan aparat lepas pengamanan

Sampingan aparat lepas pengamanan PKL Monas tetap jualan ketika Lebaran. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Sebagai salah satu tujuan wisata Monumen Nasional selalu mendapat kunjungan. Meski tidak selalu ramai, ada saja sejumlah orang bersantai di taman terbesar di Jakarta itu. Hal ini menjadi magnet bagi pedagang mengais rezeki di sana.

Mungkin jika siang, tak banyak dapat ditemui pedagang makanan dan minuman. Tapi menjelang sore hingga malam, para pedagang mulai menggelar dagangannya demi mengejar pendapatan lumayan.

Di beberapa sudut Monas, terdapat sejumlah penyewaan mainan, seperti gondola mini, komedi putar, dan kereta mini. Jasa ini disewakan dengan tarif antara Rp 20 ribu hingga Rp 30 ribu untuk sepuluh menit. Namun tidak semua jasa itu milik warga biasa. Terdapat beberapa jasa penyewaan itu ternyata milik tentara atau polisi.

"Di sana ada gondola, kuda-kudaan, itu punya polisi," ujar seorang pedagang menolak disebutkan identitasnya saat ditemui merdeka.com di Monas Jumat sore pekan lalu. Sayangnya, Emak Pendek tidak mengetahui identitas polisi itu.

Selain jasa sewa mainan, ada pula penyewaan sepeda gandeng dan istana balon. Sumber itu pun dengan lancar menyebut ada tangan aparat di balik keberadaan jasa penyewaan itu. "Kalau sepeda itu punya anggota brigade mobil. Kalau istana balon itu ada punya provost (polisi militer), ada punya anggota Paspampres (pasukan pengamanan presiden)," ujarnya.

Sumber lain menyebut usaha penyewaan itu dirintis dengan modal dari aparat. "Si anggota (aparat) punya punya uang, terus dikasih ke orang buat modal. Orang itu disuruh mengelola," tuturnya.

Dia menyebut begitu mudahnya usaha penyewaan itu beroperasi di lapangan. Hal ini berbeda dengan pengalaman dialami oleh pedagang kecil. "Untuk masuk Monas saja susah tapi mereka bisa," katanya.

Untuk menutupi kesan usaha penyewaan itu milik aparat, pemilik memilih untuk tidak sering mendatangi Monas. Paling cepat pemilik datang seminggu sekali. "Biasanya datang malam, sekadar memantau saja," ujarnya.

(mdk/fas)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Main Petasan saat Malam Tahun Baru, Dua Pemuda Terkena Ledakan Jarinya Hampir Putus

Main Petasan saat Malam Tahun Baru, Dua Pemuda Terkena Ledakan Jarinya Hampir Putus

Warga mengevakuasi mereka ke rumah sakit terdekat. Namun karena keterbatasan peralatan, keduanya dirujuk ke Palembang.

Baca Selengkapnya
Komandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan

Komandan Polisi Panggil Perwira Muda Lulusan Akpol 2023, Ditanya Isi Tas Jawabannya Mengejutkan

Saat disebut, isi tas sang perwira tersebut sontak membuat komandan kaget

Baca Selengkapnya
Penampakan Gurun Pasir Disulap jadi Sawah, Padi Tumbuh Subur Dikelola Warganya

Penampakan Gurun Pasir Disulap jadi Sawah, Padi Tumbuh Subur Dikelola Warganya

Bagaimana jadinya jika sawah atau ladang justru berada di atas gurun pasir?

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyaluran Bansos Minta Ditunda di Masa Pemilu, Kepala Bapanas: Makannya Boleh Ditunda Enggak?

Penyaluran Bansos Minta Ditunda di Masa Pemilu, Kepala Bapanas: Makannya Boleh Ditunda Enggak?

Arief mengaku, dirinya telah mendapat penugasan dari pemerintah dalam rapat terbatas untuk tetap menyalurkan bansos pangan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi

Kronologi Pembakaran Sejumlah Bangunan di Waena Papua Menurut Polisi

Kejadian bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah melintas di Lampu Merah Waena.

Baca Selengkapnya
PELATARAN, Solusi bagi Masyarakat untuk Urus Administrasi Pertanahan di Akhir Pekan

PELATARAN, Solusi bagi Masyarakat untuk Urus Administrasi Pertanahan di Akhir Pekan

PELATARAN utamanya diimplementasikan pada Kantor-kantor Pertanahan yang berkedudukan di Ibu Kota Provinsi.

Baca Selengkapnya
Polisi Siagakan 129.923 Personel dan 1.748 Pos Pengamanan untuk Nataru

Polisi Siagakan 129.923 Personel dan 1.748 Pos Pengamanan untuk Nataru

Terkait rekayasa lalu lintas, terdapat tiga skema yang disiapkan.

Baca Selengkapnya
Anies Ditampar Pendukungnya, Timnas AMIN Bakal Tingkatkan Keamanan

Anies Ditampar Pendukungnya, Timnas AMIN Bakal Tingkatkan Keamanan

kspresi wajah Anies langsung tidak suka namun tak lama senyum kepada arah orang yang menamparnya tersebut

Baca Selengkapnya
Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Bukannya Melindungi Masyarakat, Dua Polisi di Garut Malah Jadi Otak Penculikan dan Pencurian

Kepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga

Baca Selengkapnya