Mengenal orbs, ectoplasma dan vortex hantu
Merdeka.com - Hobi Anton Halim memburu foto hantu ini dilakukan tanpa sengaja. Semua mengalir begitu saja. Berawal dari kegemaran di dunia fotografi sejak lima tahun terakhir. Di suatu waktu Anton tak sengaja mengambil foto makhluk astral di sebuah taman di Jakarta.
Waktu itu bersama teman-temannya dia sedang berjalan dari Senayan menuju Semanggi. Tanpa bermaksud apa-apa di sebuah taman Semanggi dengan obyek cuma pohon dan tanaman. Tak ada yang aneh saat itu saat dia mengambil foto dengan kamera kesayangannya.
"Pas di rumah, lihat di komputer ada sesosok putih kayak pocong, saya kasih tahu teman-teman biasa tahu dunia begituan (mistis), sama bilangnya," ujar Anton kepada merdeka.com di Bumi Perkemahan, Cibubur, Jakarta, pekan lalu.
Setelah itu, Anton tertarik dengan dunia mistis dan fotografi. Dia mulai menggeluti hingga membangun sebuah komunitas Diary Mistery Jakarta. Beberapa kali berburu foto astral dilakukannya bersama anggota lainnya.
Secara teknis dalam fotografi ada beberapa istilah untuk memberi nama makhluk astral dalam fotografi. Pertama orbs, kedua ectoplasma, dan terakhir vortex. Pada tahapan pertama biasanya astral masih berbentuk bulat, dan pada tahap kedua masih berbentuk garis dan terakhir sudah pada berbentuk makhluk hampir sempurna.
"Pada dasarnya, makhluk astral juga punya kemampuan menampakkan dirinya di dunia nyata maupun kamera," ujar lelaki kelahiran asli Jawa Barat itu.
Menggunakan kamera bukan berarti terhindar dari gangguan aneh. Beberapa kali kejadian di luar nalar pernah terjadi. Seperti kamera tak mau bekerja, tiba-tiba rusak, sampai kamera tak bisa bekerja secara maksimal. "Apalagi kalau lagi di lokasi lebih banyak lagi gangguannya," ujarnya.
Ketika berburu foto hantu itu, ada perbedaan antara menjepret obyek di luar atau di dalam ruangan. Di dalam ruangan, kata dia, energi makhluk astral lebih besar. "Lebih ramai dengan aktivitas manusia, energinya lebih kecil," katanya.
Bagi dia, kamera itu bagaikan mata tambahan. Dia secara khusus tak punya keahlian dalam dunia mistis. Namun dengan kamera itu lah dia bisa mengobati rasa penasarannya pada sosok hantu.
Dengan kamera itu, dia bisa melihat seperti apa potret hantu sebenarnya. "Yang enggak kelihatan di mata, kemungkinan bisa kelihatan di kamera," katanya.
Sesama pemburu foto astral, Anton juga sering berbagi pengalaman maupun berbagi ilmu. Kameranya tak begitu mempengaruhi buat menangkap sosok astral tersebut.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasil jepretan dua fotografer andalan merdeka.com ini memiliki pesan yang kuat lewat lensa mereka.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum foto-foto dari berbagai peristiwa yang menghebohkan Tanah Air di sepanjang 2023.
Baca SelengkapnyaMeteor merupakan objek angkasa yang memasuki atmosfer bumi dan menghasilkan fenomena optik yang disebut sebagai bintang jatuh.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kamera terdiri dari tiang baja dengan silinder tembaga di atasnya.
Baca SelengkapnyaIntip yuk foto-foto anak Inul Daratista yang berhasil membuat alat siram tanaman otomatis!
Baca SelengkapnyaFirasat kematian dan aura yang berbeda dialami beberapa orang sebelum meninggalkan dunia.
Baca SelengkapnyaMengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.
Baca SelengkapnyaSaking kencangnya putaran angin, material dan sampah tersapu dan beterbangan berhamburan ke udara
Baca SelengkapnyaLatif merinci sejumlah pelanggaran Gage pada saat arus mudik lebaran sebanyak 4.201 pemudik.
Baca Selengkapnya