Melacak komunitas gonta ganti Tuhan
Merdeka.com - Tak mudah mencari tahu soal komunitas murtad atau orang-orang telah berganti agama atau keyakinan. Tapi Anda bisa menemui sebagian di antara mereka lewat akun Twitter @positve_oposite.
Mereka menyebut diri mereka sebagai komunitas murtadin cerdas. Dibentuk pada 1999 oleh delapan orang, aktivitasnya selalu mempertanyakan keberadaan Tuhan. Mereka baru berani muncul ke publik dua tahun lalu, itu pun cuma di dunia maya.
Maklum saja, isu ini sangat sensitif. Nyawa orang-orang berganti Tuhan ini bisa terancam kalau terang-terangan nongol di dunia nyata. Di Twitter lah mereka aktif berdiskusi seputar agama lama dan keyakinan baru mereka peluk.
PO, nama samaran, merupakan salah satu pendiri sekaligus penggerak komunitas murtadin cerdas. Namun sulit mengorek keterangan lebih rinci soal perkumpulan kontroversial ini.
Dia bilang kelompok ini lahir saat usianya 21 tahun. "Komunitas ini berdiri sejak 1999 dan awalnya terbentuk oleh delapan orang," kata PO kepada merdeka.com melalui pesan singkat.
Komunitas orang-orang murtad ini dibikin menjelang salat Jumat. Delapan murtadin ini rapat di lantai dua rumah PO di Jakarta. "Jumat jam sebelas di rumah saya kumpul, berbagi sudut pandang tentang agama," ujar dia.
Merasa sangat penting untuk dikaji, Jumat menjadi rapat rutin komunitas murtadin cerdas. Dimulai sebelum hingga bubaran salat Jumat. "Saat itu kami bertukar pikiran soal eksistensi Tuhan dari berbagai perspektif. Karena itu, komunitas murtadin terlahir," tuturnya.
PO mengklaim komunitasnya dihuni orang-orang cerdas dengan pelbagai latar pendidikan, seperti filsafat, hukum, dan politik. Meski sudah jarang bertatap muka antar anggota, komunikasi terus berjalan. Sampai saat ini komunitas murtadin cerdas sudah beranggotakan 18 orang.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tak Bisa Ikut Buka Puasa Bersama karena Bekerja, Aksi Manis Para Sahabat Hampiri Temannya yang Bekerja Ini Bikin Haru
Ana dan teman-teman lain berinisiatif untuk mengunjungi satu sahabat yang berhalangan hadir.
Baca SelengkapnyaSederet Kegiatan Warga Jateng Sambut Bulan Ramadan, Berebut Gunungan hingga Nikah Massal
Ada banyak cara yang dilakukan warga Jateng dalam menyambut datangnya Bulan Suci Ramadan
Baca SelengkapnyaSosialisasikan 'Satu Keluarga Miskin Satu Sarjana', Atikoh Kenang Tak Mampu Bayar Kos saat Kuliah
Atikoh berasal dari keluarga yang tumbuh di lingkungan pesantren sederhana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bacaan Niat Fidyah Ganti Puasa Ramadhan & Takarannya, Umat Islam Perlu Tahu
Berikut bacaan niat fidyah ganti puasa Ramadhan dan takarannya.
Baca SelengkapnyaSengketa Lahan Berujung Maut, Bapak dan Dua Anak di OKU Tega Bunuh Wanita Tua
Seorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca SelengkapnyaAdakan Jumat Berkah di Panti ODGJ, Aksi Wanita Ini Tuai Pujian
Memesan 270 porsi sate dan es teh, Nara pun membagikan makanan dan minuman ini pada para penghuni panti.
Baca SelengkapnyaCerita Warga Jakarta Nikmati 'Terjebak' di Depan Masjid At'Tawun Puncak Selama 3 Jam: Ini Seninya, Bercanda Saja di Mobil
Jalur Puncak macet total imbas libur Natal dan Tahun Baru
Baca SelengkapnyaSatu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka
Tiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto
Baca SelengkapnyaGBI Keluarga Allah Jakarta dan Ps.Nita Setiawan Berbagi Takjil
Pembagian takjil ini adalah untuk berbagi kepada saudara yang beragama muslim.
Baca Selengkapnya