Ajaran hidup mengabdi untuk anak dan istri
Merdeka.com - Katam segera mendatangi pendopo ketika dipanggil Wardi untuk berkumpul. Hanya mengenakan celana hitam putih tanpa baju, Katam yang berperawakan kurus dengan tinggi sekitar 150 sentimeter itu mendatangi pesanggrahan, sebuah rumah terbuat dari jerami dan bambu yang dipercayai sebagai cikal bakal model-model rumah saat ini.
Pesanggrahan itu terletak di dalam padepokan Kelompok Masyarakat Dayak Hindhu Budha Segandu Indramayu. "Lagi masak nasi untuk makan nanti," kata Katam saat berbincang dengan merdeka.com, Sabtu pekan kemarin.
Keunikan Dayak Hindu Budha Segandu Indramayu pada penampilan mereka yang apa adanya. Selain itu ada kepercayaan dari ajaran mereka, yakni menempatkan kaum perempuan pada posisi paling terhormat sekaligus sumber kehidupan. Jangan kaget jika suami dalam komunitas masyarakat ini diam saja jika dipukul oleh sang istri.
Ki Takmad, orang yang paling disegani di kalangan mereka misalnya. Dia bakal takluk jika berhadapan dengan sang istri.
Menurut Wardi, murid yang ditunjuk oleh Ki Takmad menemui tamu yang datang ke padepokan sekaligus menjadi juru bicara, jika ajaran Dayak Indramayu memang bermuara pada anak dan istri. Semua pekerjaan rumah termasuk juga mencari nafkah untuk kebutuhan keluarga dilakukan oleh lelaki. "Pakemnya mengabdi untuk anak dan istri yang diambil dari ngaji rasa sejarah alam," kata Wardi
Muara ajaran itu, kata dia, diperoleh dari Ki Takmad. Jadi jangan kaget jika Ki Takmad mengabdikan hidupnya kepada istri dan lima anaknya. Hal itu juga diabadikan lewat simbol Nyi Dewi Ratu yang diukir di pintu masuk gerbang pendopo. Nyi Dewi itu merupakan sosok perempuan pemberi kehidupan. Boleh dibilang, jika ada konsep Tuhan, maka bagi mereka sosok itu adalah Nyi Dewi tadi.
Menurut Wardi, perempuan dalam kepercayaan Masyarakat Dayak Indramayu menguasai sukma bumi yang dibahasakan dengan istilah ritual ngaji rasa dan ngadi rasa. Dalam kehidupan sehari-hari aplikasi sebagai bentuk penghormatan terhadap perempuan dilakukan dengan mengabdi kepada anak dan istri.
Perempuan bagi mereka memang memiliki derajat yang tinggi. Jadi jangan heran jika semua pekerjaan sehari-hari dalam Dayak Indramayu dilakukan oleh kaum laki-laki. "Semua dilakukan oleh laki-laki sebagai bentuk pengabdian kepada anak dan istri," ujarnya.
Bukan hanya Katam saja yang sibuk menyiapkan menu makan siang bagi keluarganya. Saut, anggota lainnya juga nampak sibuk di dapur. Kebetulan Katam dan Saud ini sama-sama sedang memasak untuk makan bersama anggota Dayak Indramayu. Mulai dari memasak nasi hingga sayur dilakukan oleh kaum laki-laki.
Wardi pun menjelaskan arti Dayak Hindu Budha Bumi Segandu Indramayu sebenarnya. Bumi, kata Wardi, diartikan sebagai wujud, sedangkan segandu berarti seluruh badan. Kedua kata ini kata Wardi mengandung makna filosofi kekuatan hidup.
Sedangkan Indramayu, dia mengimbuhkan, memiliki tiga suku kata diartikan sebagai inti pengabdian kepada orang tua wanita. "In" berarti Inti. Sedangkan "Darma" berarti orang tua dan "Ayu" berarti perempuan.
Makna filosofinya, kata Wardi, adalah perempuan merupakan sumber hidup, karena dari rahim seorang perempuan manusia dilahirkan. Sedangkan anak dipercayai sebagai sosok yang suci. Sebagai bentuk pengabdian kepada anak, lelaki Dayak Indramayu harus memberikan contoh kebenaran karena anak merupakan cermin orang tua.
"Anak merupakan titipan. Namanya titipan harus dijaga dan anak itu bagaimana orang tuanya," kata Wardi.
Sementara untuk nama "Dayak", bukan diambil dari nama etnik suku bangsa, melainkan filosofi dayak ialah penghayatan dalam kehidupan. Dalam istilah Jawa, Dayak berarti pengayak, yang artinya menyaring.
Bagi Dayak Indramayu, dalam hidup sejatinya menyaring apa-apa saja untuk menjadi manusia seutuhnya. Sebab mereka memercayai jika dalam hidup manusia hanya dikuasai oleh dua unsur, yaitu nafsu dunia dan nafsu wanita. "Tidak ada manusia sesungguhnya," katanya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapan Anak Perlu Mulai Dibiasakan Tidur Sendiri dan Bagaimana Memulainya?
Membiasakan bayi tidur sendiri bisa dilakukan mulai usia 3 bulan dengan berbagai cara.
Baca SelengkapnyaPerjuangan Hidup Anak 16 Tahun yang Hidup Sebatang Kara, Senang saat Dapat Bantuan
Ia hidup sendirian karena ayahnya meninggal dan ibunya meninggalkannya sejak kecil.
Baca SelengkapnyaKetahui Berbagai Kecerdasan yang Terdapat pada Anak, Penting untuk Terus Dikembangkan
Kecerdasan pada anak memiliki bentuk yang berbeda-beda satu sama lain. Ketahui sejumlah jenis kecerdasan pada anak.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kenali 4 Hal yang Harus Diperhatikan Orangtua saat Anak Sakit
Pada saat anak sedang sakit, orangtua biasanya akan mengalami sejumlah kebingungan. Penting bagi orangtua untuk memerhatikan sejumlah hal.
Baca SelengkapnyaTips agar Anak Tumbuh Jadi Pribadi Bertanggung jawab dan Tidak Mudah Menyalahkan Orang Lain
Mengajari anak tanggung jawab dan tidak mudah menyalahkan orang lain bisa diterapkan sejak usia dini.
Baca SelengkapnyaPerlu Dikenali Orangtua, Kenali Tanda Anak Membutuhkan Pemeriksaan Mata
Mengucek dan memicingkan mata merupakan ciri-ciri ketika anak butuh memeriksakan mata.
Baca SelengkapnyaHal yang Perlu Dipelajari Orangtua Milenial dalam Membesarkan Anak
Sebelum menjadi orangtua, milenial perlu mempelajari berbagai hal dalam membesarkan anak.
Baca Selengkapnya8 Cara Membentuk Kecerdasan Anak yang Bisa Diterapkan Orangtua Sejak Anak Masih Kecil
Orangtua memiliki peran yang besar dalam membentuk kecerdasan anak terutama sejak usia anak masih dini.
Baca SelengkapnyaDampak Anak Sering Tidur Larut Malam, Bisa Ganggu Perkembangan si Kecil
Anak yang sering tidur larut malam bisa mengalami berbagai masalah, mulai dari fisik, emosional, hingga akademik. Dampaknya pun bisa memengaruhi perkembangannya
Baca Selengkapnya