Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Manfaat ASI bagi Bayi yang Perlu Diketahui, Bantu Tumbuh Kembangnya

Manfaat ASI bagi Bayi yang Perlu Diketahui, Bantu Tumbuh Kembangnya ibu menyusui. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Manfaat ASI bagi bayi sangat banyak. Manfaat ASI bagi bayi membantu tumbuh kembangnya. Pemberian ASI kepada bayi adalah salah satu cara paling efektif untuk menjamin kesehatan dan kelangsungan hidupnya. ASI adalah makanan yang ideal untuk bayi karena aman, bersih dan mengandung antibodi yang membantu melindunginya dari serangan banyak penyakit umum.

ASI menyediakan semua energi dan nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk bulan-bulan pertama kehidupannya, dan ASI terus menyediakan hal tersebut hingga setengah atau lebih dari kebutuhan nutrisi anak selama paruh kedua tahun pertama sampai sepertiga tahun keduanya. Oleh karena itu, manfaat ASI bagi bayi tak boleh disepelekan.

Manfaat ASI bagi bayi bisa berpengaruh pada kesehatan bahkan kecerdasannya. Bayi yang diberi ASI akan tumbuh serta tampil lebih baik dalam hal tes kecerdasan, lebih kecil kemungkinannya untuk kelebihan berat badan atau obesitas, dan lebih minim risiko terkena diabetes di kemudian hari. Wanita yang menyusui juga memiliki penurunan risiko kanker payudara dan ovarium.

Banyak ahli medis sangat merekomendasikan para ibu untuk menyusui bayinya secara eksklusif (tanpa susu formula, jus, atau air) selama 6 bulan. Setelah pengenalan makanan lain, disarankan untuk terus menyusui selama tahun pertama kehidupan bayi. Berikut selengkapnya mengenai manfaat ASI bagi bayi yang perlu diketahui, dilansir dari healthline.com.

1. Berikan Nutrisi yang Ideal

Manfaat ASI bagi bayi yang pertama adalah memberikan nutrisi yang ideal. Sebagian besar profesional kesehatan merekomendasikan pemberian ASI eksklusif setidaknya selama 6 bulan atau lebih lama. ASI mengandung semua yang dibutuhkan bayi selama 6 bulan pertama kehidupannya, dalam semua proporsi yang tepat. Komposisinya bahkan berubah sesuai dengan kebutuhan bayi, terutama selama bulan pertama kehidupan.

Selama hari-hari pertama setelah melahirkan, payudara ibu akan menghasilkan cairan kental dan kekuningan yang disebut kolostrum. Cairan ini tinggi protein, rendah gula, dan sarat dengan senyawa bermanfaat. Ini adalah makanan yang luar biasa dan tidak tergantikan oleh formula bagi bayi.

Kolostrum adalah susu pertama yang ideal dan membantu perkembangan saluran pencernaan bayi yang belum matang. Setelah beberapa hari pertama, payudara mulai memproduksi susu dalam jumlah yang lebih besar seiring dengan pertumbuhan perut bayi. Satu-satunya hal yang mungkin kurang dari suplai ASI adalah vitamin D. Kecuali Anda memiliki asupan yang sangat tinggi (dan kebanyakan dari kita tidak), ASI Anda tidak akan cukup.

2. Miliki Kandungan Antibodi Penting

Manfaat ASI bagi bayi yang kedua adalah mengandung antibodi yang penting. ASI sarat dengan antibodi yang membantu bayi melawan virus dan bakteri, yang sangat penting di bulan-bulan awal kehidupannya. Ini terutama berlaku untuk kolostrum. Kolostrum menyediakan sejumlah besar imunoglobulin A (IgA), serta beberapa antibodi lainnya. Saat ibu terpapar virus atau bakteri, ibu mulai memproduksi antibodi yang kemudian masuk ke dalam susu dan menciptakan kekebalan.

IgA melindungi bayi dari sakit dengan membentuk lapisan pelindung di hidung, tenggorokan, dan sistem pencernaan bayi. Susu formula tidak memberikan perlindungan antibodi untuk bayi. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa bayi yang tidak disusui dengan ASI lebih rentan terhadap masalah kesehatan seperti pneumonia, diare, dan infeksi.

3. Kurangi Risiko Penyakit

Manfaat ASI bagi bayi yang ketiga adalah dapat mengurangi risiko penyakit. ASI eksklusif sangatlah bermanfaat. Ini dapat mengurangi risiko bayi terpapar banyak penyakit seperti:

  • Infeksi telinga tengah. Menyusui, terutama secara eksklusif dan selama mungkin, dapat melindungi dari infeksi telinga tengah, tenggorokan, dan sinus jauh melampaui masa bayi.
  • Infeksi saluran pernapasan. Menyusui dapat melindungi dari berbagai penyakit akut pernapasan dan gastrointestinal.
  • Pilek dan infeksi. Bayi yang disusui secara eksklusif selama 6 bulan mungkin memiliki risiko lebih rendah terkena pilek dan infeksi telinga atau tenggorokan yang serius.
  • Infeksi usus. Menyusui dikaitkan dengan pengurangan infeksi usus.
  • Kerusakan jaringan usus. Memberi makan bayi prematur dengan ASI dikaitkan dengan pengurangan kejadian enterokolitis nekrotikans.
  • Sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Menyusui dikaitkan dengan penurunan risiko SIDS, terutama saat menyusui secara eksklusif.
  • Penyakit alergi. Menyusui dikaitkan dengan penurunan risiko asma, dermatitis atopik, dan eksim.
  • Penyakit usus. Bayi yang disusui mungkin lebih kecil kemungkinannya untuk mengembangkan penyakit Crohn dan kolitis ulserativa.
  • Diabetes. Menyusui dikaitkan dengan penurunan risiko pengembangan diabetes tipe 1 dan diabetes yang tidak bergantung pada insulin (tipe 2).
  • Leukemia masa kecil. Menyusui dikaitkan dengan pengurangan risiko leukemia pada masa kanak-kanak.
  • 4. Tingkatkan Berat Badan

    Manfaat ASI bagi bayi yang ke empat adalah dapat meningkatkan berat badan bayi yang sehat. Menyusui meningkatkan berat badan yang sehat dan membantu mencegah obesitas pada masa kanak-kanak. Studi telah menunjukkan bahwa menyusui selama lebih dari 4 bulan memiliki pengurangan yang signifikan dalam kemungkinan bayi mengalami kelebihan berat badan dan obesitas.

    Hal ini mungkin karena perkembangan bakteri usus yang berbeda. Bayi yang disusui memiliki jumlah bakteri usus bermanfaat yang lebih tinggi, yang dapat memengaruhi penyimpanan lemak. Bayi yang diberi ASI juga memiliki lebih banyak leptin dalam sistem mereka daripada bayi yang diberi susu formula. Leptin adalah hormon kunci untuk mengatur nafsu makan dan penyimpanan lemak.

    Bayi yang disusui juga mengembangkan kebiasaan mengatur sendiri asupan ASInya. Mereka akan makan hanya sampai rasa lapar mereka terpuaskan, yang membantunya mengembangkan pola makan yang sehat. 

    5. Buat Anak Jadi Lebih Pintar

    Manfaat ASI bagi bayi yang kelima adalah dapat membuat anak tumbuh menjadi lebih pintar. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan perkembangan otak antara bayi yang diberi ASI dan susu formula. Perbedaan ini mungkin karena keintiman fisik, sentuhan, dan kontak mata yang terkait dengan menyusui serta kandungan nutrisi.

    Studi menunjukkan bahwa bayi yang disusui memiliki skor kecerdasan yang lebih tinggi dan cenderung tidak mengembangkan masalah perilaku mengalami kesulitan belajar seiring bertambahnya usia.

    Namun, efek yang paling menonjol terlihat pada bayi prematur, yang memiliki risiko lebih tinggi untuk masalah perkembangan. Penelitian dengan jelas menunjukkan bahwa menyusui memiliki efek positif yang signifikan pada perkembangan otak jangka panjang bayi.

    (mdk/edl)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Tak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja
    Tak Perlu Terlalu Lama, Menyusui Bayi Cukup Dilakukan 15-30 Menit Saja

    Pemberian ASI merupakan hal penting pada bayi. Dalam pemberiannya, dokter anak menyebut cukup dilakukan selama 15-30 menit.

    Baca Selengkapnya
    12 Cara Meningkatkan Produksi ASI secara Alami dan Efektif
    12 Cara Meningkatkan Produksi ASI secara Alami dan Efektif

    Sejak lahir hingga usia enam bulan, ASI eksklusif dianggap sebagai makanan terbaik untuk bayi. Namun, banyak ibu yang merasa cemas tentang kecukupan ASI.

    Baca Selengkapnya
    Manfaat Bayam untuk Kesehatan, Begini Cara Mengkonsumsinya
    Manfaat Bayam untuk Kesehatan, Begini Cara Mengkonsumsinya

    Bayam memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh. Yuk, simak fakta lengkap tentang manfaat bayam sekaligus cara mengkonsumsinya!

    Baca Selengkapnya
    Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
    video untuk kamu.
    SWIPE UP
    Untuk melanjutkan membaca.
    Pentingnya Memerah ASI Bagi Ibu yang Bekerja untuk Penuhi Kebutuhan Bayi
    Pentingnya Memerah ASI Bagi Ibu yang Bekerja untuk Penuhi Kebutuhan Bayi

    Dalam memastikan kebutuhan makan bayi, memerah ASI merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan oleh ibu.

    Baca Selengkapnya
    Ibu Menyusui Dilarang Minum Air Dingin Nanti Anak Pilek, Ternyata Begini Penjelasan Sebenarnya
    Ibu Menyusui Dilarang Minum Air Dingin Nanti Anak Pilek, Ternyata Begini Penjelasan Sebenarnya

    Suhu ASI juga diatur untuk menyamakan suhu tubuh sang ibu sehingga nyaman dikonsumsi oleh bayi.

    Baca Selengkapnya
    Manfaat Markisa untuk Ibu Hamil, Bisa Bantu Perkembangan Janin
    Manfaat Markisa untuk Ibu Hamil, Bisa Bantu Perkembangan Janin

    Penjelasan mengenai manfaat buah markisa untuk ibu hamil yang bisa bantu perkembangan janin.

    Baca Selengkapnya
    7 Kondisi pada Bayi yang Sering Buat Orangtua Cemas Padahal Tidak Berbahaya
    7 Kondisi pada Bayi yang Sering Buat Orangtua Cemas Padahal Tidak Berbahaya

    Sejumlah kondisi kesehatan pada bayi sebenarnya normal terjadi tanpa harus menimbulkan kekhawatiran orangtua.

    Baca Selengkapnya
    Mitos Bayi Lahir 8 Bulan, Begini Penjelasan Medisnya
    Mitos Bayi Lahir 8 Bulan, Begini Penjelasan Medisnya

    Momen kelahiran bayi adalah peristiwa yang membahagikan. Namun, momen ini juga tak lepas dari berbagai kepercayaan yang banyak dipegang masyarakat.

    Baca Selengkapnya
    Pastikan untuk Tetap Penuhi Kebutuhan Gizi Anak saat Mulai Biasakan Berpuasa
    Pastikan untuk Tetap Penuhi Kebutuhan Gizi Anak saat Mulai Biasakan Berpuasa

    Dalam membiasakan anak untuk berpuasa tetap penting untuk memperhatikan kebutuhan gizi dan nutrisinya.

    Baca Selengkapnya