Merdeka.com - Nasib tragis dialami perempuan berinisial IY (33), nyawanya melayang di tangan MW (21) yang tak lain adalah teman kencannya.

Pelaku MW nekat membunuh korban pada pertemuan kedua mereka di sebuah hotel di wilayah Kediri, Jawa Timur pada Jumat (13/5/2022) malam.

Rupanya, pelaku sudah mempersiapkan aksi pembunuhan keji itu sejak sebelum berangkat ke lokasi kejadian untuk bertemu korban.

Kronologi Kejadian

©2017 Merdeka.com

Berdasarkan penjelasan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Kediri AKP Rizkika Atmadha Putra, tersangka dan korban berkenalan melalui media sosial pada 6 Mei 2022. Setelah perkenalan tersebut, korban menawarkan kencan bersama.

"Setelah percakapan, tersangka dan korban sepakat untuk bertemu di salah satu hotel di Kediri," ungkapnya di Kediri, Selasa (17/5/2022). 

Setelah pertemuan itu, tersangka MW yang merupakan warga Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang itu kembali menghubungi korban. Keduanya kembali bertemu di salah satu hotel di wilayah Kabupaten Kediri.

Keduanya bertemu kembali pada Jumat (13/5) malam. Pelaku datang sekitar pukul 21.00 WIB ke lokasi kejadian. Setelah pertemuan itu, korban mengungkapkan bahwa ia merasa capai. Pelaku pun menawarkan diri untuk memijat korban. 

"Saat pijat itu, pelaku mempunyai kesempatan melakukan tindak pembunuhan kepada korban dengan dasar motif ekonomi. Ada perjanjian tarif yang dirasa besar, tersangka ingin menguasai kembali biaya yang sudah ditentukan," ungkap AKP Rizkika, dikutip dari Antara. 

Pelaku menggunakan pisau yang sudah dibawa dari tempat kerjanya dengan cara dibungkus. Selain itu, pelaku juga sengaja menutup nomor polisi sepeda motornya saat tiba di penginapan.

Setelah melancarkan aksi kejinya, pelaku mandi guna membersihkan tubuhnya dari bekas darah korban dan meninggalkan korban begitu saja di kamar hotel.

Pelaku juga membawa barang berharga milik korban dan membuangnya ke Sungai Konto, Kabupaten Kediri.

Nasib Pelaku

©2018 Merdeka.com

Aparat Kepolisian Resor (Polres) Kediri, Polda Jawa Timur telah menahan pelaku pembunuhan berinisial MW itu. Pelaku ditangkap di tempat kerjanya di Jombang.

Setelah mendapatkan laporan terkait peristiwa pembunuhan itu, aparat Polres Kediri melakukan olat tempat kejadian perkara (TKP). Polisi juga menemukan barang berharga milik korban yang dibuang pelaku.

Saat ini, pelaku masih ditahan di Mapolres Kediri. Barang bukti seperti emas perhiasan, motor, dan sejumlah barang lain juga diamankan Polres Kediri. 

Pelaku bakal dijerat Pasal 340 KUHP dengan ancaman hukuman mati atau seumur hidup atau penjara sementara selama 20 tahun dan Pasal 365 KUHP dengan ancaman selama-lamanya 15 tahun.

"Sanksi pidana ini dikenakan karena pelaku diduga melakukan tindak pidana pembunuhan berencana dan pencurian yang didahului dengan kekerasan atau ancaman kekerasan terhadap orang," pungkas Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Kediri itu.