Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Perbedaan Bank Syariah dan Konvensional, Ketahui Agar Tak Salah Paham

7 Perbedaan Bank Syariah dan Konvensional, Ketahui Agar Tak Salah Paham Ilustrasi Bank. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Banyak dari kita yang hingga saat ini masih belum mengetahui perbedaan bank syariah dan bank konvensional. Dua jenis perbankan ini diterapkan di Indonesia dengan menawarkan fasilitas dan program yang berbeda kepada para nasabah.

Dulunya bank syariah belum begitu populer di Indonesia. Namun saat ini kita bisa melihat perkembangan dari beberapa bank syariah yang sangat pesat, baik dari sisi nasabah, aset, dan juga pegawainya. Salah satu faktor penentu pertumbuhan bank syariah adalah karena memang banyak penduduk beragama Islam di Indonesia meminta layanan perbankan tersebut.

Baik bank syariah ataupun konvensional, saat ini telah mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dan memiliki banyak nasabah. Agar Anda mengerti apa perbedaan di antara keduanya, berikut ini kami telah rangkum untuk Anda 7 perbedaan bank syariah dan konvensional, yang dilansir dari Maxmanroe.com.

1. Perbedaan Hukum yang Digunakan

Perbedaan bank syariah dan konvensional yang pertama adalah dilihat dari hukum yang digunakan. Pada bank syariah, semua akad atau transaksi harus sesuai dengan prinsip syariah Islam, berdasarkan al-quran dan hadis yang telah difatwakan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Hukum yang diberlakukan pada bank syariah di antaranya;· Akad al-mudharabah (bagi hasil)· Al-musyarakah (perkongsian)· Al-musaqat (kerja sama tani)· Al-ba’i (bagi hasil)· Al-ijarah (sewa-menyewa)· Al-wakalah (keagenan).

Sedangkan pada bank konvensional, semua transaksi dan perjanjian dibuat dengan dasar hukum-hukum positif yang berlaku di Indonesia. Hukum yang digunakan adalah hukum perdata dan hukum pidana.

2. Perbedaan dari Sisi Investasi

ilustrasi bank

©©2014 Merdeka.com

Perbedaan bank syariah dan konvensional yang berikutnya adalah dari segi investasi. Pada bank syariah, seseorang bisa meminjam dana usaha dari bank apabila jenis usaha yang dijalankannya halal dari sudut pandang Islam. Beberapa usaha tersebut di antaranya, perdagangan, peternakan, pertanian, dan lain sebagainya.

Sedangkan pada bank konvensional, seseorang diperbolehkan meminjam dana dari bank untuk jenis usaha yang diizinkan atas hukum positif yang berlaku di Indonesia. Usaha yang dianggap tidak halal tapi bila diakui hukum positif di Indonesia tetap bisa meminjam dana dari bank konvensional.

3. Perbedaan dari Segi Orientasi

Perbedaan bank syariah dan konvensional berikutnya adalah dapat dilihat dari segi orientasinya. Bank syariah berorientasi pada profit, kemakmuran, dan kebahagiaan dunia akhirat. Sedangkan bank konvensional lebih cenderung mengutamakan untuk mendapatkan keuntungan atau profit oriented.

4. Perbedaan dari Segi Keuntungan

Perbedaan bank syariah dan konvensional berikutnya adalah dari sistem pembagian keuntungan.

Bank syariah menerapkan sistem pembagian keuntungan sesuai dengan akad yang telah disepakati sejak awal oleh kedua belah pihak. Tentu saja bank syariah menganalisis kemungkinan untung dan rugi dari usaha yang akan diberikan pembiayaan. Jika usaha tersebut dianggap tidak menguntungkan maka bank syariah akan menolak pengajuan pinjaman nasabah.

Pada bank konvensional menerapkan sistem bunga tetap atau bunga mengambang pada semua pinjaman kepada nasabahnya. Dengan kata lain, pihak bank konvensional menganggap bahwa usaha yang akan diberikan pinjaman dana akan selalu untung.

5. Perbedaan dari Segi Hubungan Nasabah dengan Pihak Bank

ilustrasi bank terkaya di dunia

©2019 therichest.com

Perbedaan bank syariah dan konvensional yang berikutnya adalah dilihat dari segi hubungan nasabah dengan pihak bank.

Bank syariah akan memperlakukan nasabah mereka layaknya mitra dengan ikatan perjanjian yang transparan. Itulah alasannya mengapa banyak nasabah bank syariah yang mengaku punya hubungan emosional dengan pihak bank pemberi fasilitas pembiayaan.

Berbeda halnya dengan bank konvensional yang memperlakukan hubungan mereka dengan nasabah sebagai kreditur dan debitur. Jika pembayaran kredit oleh debitur lancar, maka pihak bank akan memberikan keterangan lancar. Namun, jika pembayaran pinjaman macet maka pihak bank akan menagih, bahkan bisa berujung pada penyitaan aset yang diagunkan.

6. Perbedaan dari Segi Pengawasan

Perbedaan bank syariah dan konvensional yang berikutnya adalah dapat dilihat dari sisi pengawasan.

Pada bank syariah, semua proses pengawasan dan transaksinya berada dalam pengawasan Dewan Pengawas yang di antaranya terdiri dari beberapa ulama dan ahli ekonomi yang mengerti tentang fiqih muamalah.

Sedangkan pada bank konvensional tidak ada Dewan Pengawas. Namun, setiap transaksi yang dilakukan pada bank konvensional harus berdasarkan hukum-hukum positif yang berlaku di Indonesia.

7. Perbedaan dalam Hal Cicilan dan Promosi

Perbedaan bank syariah dan konvensional yang terakhir adalah dilihat dari segi cicilan dan promosinya.Bank syariah menerapkan sistem cicilan dengan besaran tetap berdasarkan keuntungan bank yang sudah disepakati kedua belah pihak. Selain itu, isi dari promosi bank syariah harus disampaikan dengan jelas dan transparan. Misalnya promo wisata dari bank syariah untuk nasabah pengguna kartu kredit syariah. Di dalam promosi dijelaskan mengenai biaya yang harus dan tidak harus dibayarkan oleh nasabah kartu kredit.

Berbeda dengan bank konvensional yang punya banyak program promosi yang tujuannya untuk memikat nasabah mereka. Misalnya promosi suku bunga tetap atau fixed rate selama periode tertentu, sampai akhirnya memberlakukan suku bunga berfluktuasi atau floating rate kepada nasabah.

(mdk/raf)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabayar adalah Pembayaran di Awal, Kenali Kelebihan dan Perbedaannya dengan Pasca Bayar

Prabayar adalah Pembayaran di Awal, Kenali Kelebihan dan Perbedaannya dengan Pasca Bayar

Pembayaran merupakan salah satu kegiatan yang selalu dilakukan dalam setiap kegiatan konsumsi. Dan prabayar adalah salah satu cara yang umum dilakukan.

Baca Selengkapnya
Daftar Bank Pemerintah Berikut Fungsi dan Tujuannya, Simak Lebih Lanjut

Daftar Bank Pemerintah Berikut Fungsi dan Tujuannya, Simak Lebih Lanjut

Saat ini, bank pemerintah adalah bank yang paling berpengaruh dalam industri perbankan Indonesia.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Waspada Penipuan Modus Surat Tilang dan Bukti Kirim Barang, Salah Klik Uang Ratusan Juta di Bank Bisa Hilang

Saat ini banyak modus penipuan yang dilakukan di bidang keuangan dengan memanfaatkan media sosial.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perbedaan Suhu dan Kalor Beserta Karakteristiknya, Perlu Dipahami

Perbedaan Suhu dan Kalor Beserta Karakteristiknya, Perlu Dipahami

Suhu dan kalor adalah hal penting yang kerap digunakan sehari-hari.

Baca Selengkapnya
Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan

Begini Pentingnya Keterbukaan Informasi di Era Digitalistasi, Khususnya Bisnis Perbankan

Dalam menghadapi era digitalisasi, perbankan dituntut untuk adaptif dalam memanfaatkan saluran penyampaian informasi kepada khalayak.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Qada dan Qadar dalam Agama Islam, Berikut Contohnya

Perbedaan Qada dan Qadar dalam Agama Islam, Berikut Contohnya

Qada dan Qadar merupakan rukun iman dalam agama Islam yang wajib diimani.

Baca Selengkapnya
Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan

Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan

Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan

Baca Selengkapnya
Jangan Sampai Keliru, Pahami Perbedaan Sedekah dan Jariyah

Jangan Sampai Keliru, Pahami Perbedaan Sedekah dan Jariyah

Sedekah adalah perbuatan mendermakan sesuatu. Sedekah yang pahalanya langgeng ini disebut sebagai sedekah jariyah

Baca Selengkapnya
Bagaimana Sih Sebenarnya Cara Membedakan Buah dan Sayur?

Bagaimana Sih Sebenarnya Cara Membedakan Buah dan Sayur?

Beberapa sayur dan buah sering tertukar di antara keduanya. Lalu sebenarnya bagaimana cara membedakan buah dan sayur?

Baca Selengkapnya