Filmnya Sempat Tuai Pro-Kontra, Tompi Tepis Tanggapan yang Sebut Dirinya Anti-Kritik

Merdeka.com - Film karya Tompi yang berjudul Selesai cukup menyita perhatian banyak orang ketika perilisannya. Film tersebut dibintangi oleh Gading Marten, Ariel Tatum, dan Anya Geraldine.

Film ini juga menuai banyak pro dan kontra. Salah satu hal yang disoroti oleh para penonton adalah kisah film ini yang diambil dari fenomena perselingkuhan.

Berbagai respons tentang film itu dilayangkan warganet kepada Tompi. Baru-baru ini, Tompi mengungkapkan pandangan tentang bagaimana ia menanggapi respons-respons tersebut.

Sebut Dirinya Bukan Anti Kritik

You Tube - Tonight Show

Pernyataan itu diungkapkan oleh Tompi dalam video perbincangannya bersama Vincent dan Desta yang diunggah di kanal Youtube Tonight Show pada beberapa hari yang lalu. Dalam kesempatannya tersebut, Tompi berbagi pandangannya terhadap tentang kritik.

Secara tegas Tompi menyatakan bahwa ia adalah bukan seseorang yang anti terhadap kritik. Ia juga menegaskan bahwa masih banyak orang yang salah paham terhadap pandangannya.

"Apakah benar lu anti kritik?" Vincent bertanya.

"Nggak. Yaitu karena dia nggak kenal dan jangan ketidak mampuan lu mencerna apa yang gue kasih sebagai anggapan bahwa gue itu anti kritik," jawab Tompi.

Etika Kritik

Pelantun lagu Menghujam Jantungku ini juga menjelaskan tentang etika kritik dan bagaimana cara menanggapinya. Menurutnya akan menjadi adil ketika suatu kritikan dibalas dengan kritikan.

Instagram - Liputan6

"Suatu kritik itu boleh ketika ada kritik yang sampai kepada lu dan lu beri tanggapan, itu kritik terhadap kritik," kata Tompi.

"Oh gue setuju dengan kritiknya lu, oh gue nggak setuju dengan kritikan lu, bisa," imbuhnya.

Siap Dikritik

Tompi menceritakan pengalamannya ketika ia akan diwawancarai oleh sebuah media. Tompi tidak mempermasalahkan ketika media itu ingin menghadirkan narasumber lain yang siap memberikannya kritik.

"Waktu media mau wawancara gue mereka bilang, 'Mas nanti kita mau menghadirkan ini boleh nggak?'. Silahkan siapa saja boleh," ucap Tompi.

"Nggak apa, justru saya jadi pengen tahu, whats behind gue jadi pengen tahu gitu," pungkasnya.