Merdeka.com - Wanita hamil berusia 4 bulan yang tewas tertabrak Kereta Rel Listrik jurusan Jakarta Kota, menurut keterangan Kepolisian bernama Marlina. Dia tercatat berusia 47 tahun warga Jl Setia RT 14/ RW 05 Jaya Setia Muara Bungo, Jambi.

"Korban bernama Marlina Umur 47 tahun, Islam, Swasta, Alamat di Jalan Setia Rt 14/05 Jaya Setia Muara Bungo Jambi," terang Kanit Reskrim Polsek Pancoran, AKP Suroto, Senin (27/8).

Suroto mengatakan, bahwa akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka parah pada bagian kepala dan kaki kanan mengalami patah setelah terhempas sejauh 20 meter dari lokasi tabrakan di perlintasan Rawa Jati RT 02/ RW 04 Kalibata Jakarta Selatan.

"Korban meninggal karena tertabrak kereta api, luka bagian kepala dan kaki kanan patah," papar Suroto

Seperti diketahui, seorang wanita hamil yang belum diketahui identitasnya tewas tertabrak KRL tujuan Jakarta-Kota di perlintasan tanpa palang pintu di dekat Stasiun Kereta Api Kalibata, Jakarta Selatan. Akibatnya tubuh wanita tersebut terpental hingga 20 meter dengan luka yang mengenaskan.

"Ditabrak KRL jurusan Kota, terpental hingga warung pecel lele. Kondisi korban sangat mengenaskan," kata saksi mata Putri Fajar Utami kepada wartawan di tempat kejadian, Senin (27/8).

Putri menjelaskan, wanita yang diketahui tengah hamil empat bulan tersebut akan menyeberang dari arah Jalan Rawajati Timur hendak menuju ke Apartemen Kalibata. Namun disaat bersamaan, KRL tujuan Jakarta-Kota sedang melaju dari arah stasiun Pasar Minggu Baru. Tidak sempat menghindar, korban langsung tertabrak hingga terpental sejauh 20 meter.