Wagub Tegaskan Pemprov DKI Tak Kerja Sama dengan ACT
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak berMOU dalam hal apapun dengan organisasi kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT). Riza menyebut ACT hanya bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)
"Jadi terkait ACT, perlu kami sampaikan ACT itu tidak berMOU dengan Pemprov, ACT itu kerjasamanya dengan Baznas. Itu masalah di internal ACT. Itu tidak ada hubungannya dengan Pemprov," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (6/7).
Riza menyampaikan termasuk kerja sama dalam pendistribusian hewan kurban pada perayaan Hari Raya Idul Adha 2022 ini. Dia membantah Pemprov DKI telah menjalin kerja sama dengan ACT.
"Kurban juga bukan dengan Pemprov itu kolaborasinya dengan yang lainnya bukan dengan Pemprov," ujar Riza
Pernyataan Riza ini tentu berbanding terbalik dengan apa yang diucapkannya beberapa hari yang lalu. Diketahui, sebelumnya Riza mengatakan akan mengevaluasi kerja sama dengan ACT karena lembaga tersebut tersandung kasus penyelewengan dana masyarakat.
Saat ditanyai hasil evaluasi yang telah dilakukan, Riza meluruskannya dengan menyatakan Pemprov DKI tidak terkait dengan ACT sama sekali.
"Jadi silakan masalah ACT masalah yang terpisah di internal ACT, dan tidak terkait dengan Pemprov," kata dia.
Namun dia menjelaskan Pemprov DKI mendorong semua pihak swasta yang menjadi pihak ketiga untuk terus dapat berkontribusi dan bekerjasama untuk membangun kota Jakarta menjadi lebih baik.
Sebelumnya, Riza menanggapi soal ACT yang dituding menyelewengkan dana umat. Terkait itu, Riza menyatakan pihaknya akan mengevaluasi kerja sama.
"Belakangan kita mendapat informasi ada pimpinan yang dianggap bermasalah, tentu nanti kita akan liat ke depan. Kita tentu akan melakukan evaluasi semuanya sejauh mana masalahnya sesungguhnya," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Senin 4 Juli 2022.
Reporter: Winda
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemprov DKI Tetap Berlakukan Hari Bebas Kendaraan Selama Ramadan
Baca SelengkapnyaMengingat karena pada 8-9 Februari sehubungan dengan hari libur dan cuti bersama.
Baca SelengkapnyaKegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaUpaya itu dilakukan demi mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi di Benua Etam.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara
Baca SelengkapnyaMunculnya masalah pencernaan saat melakukan puasa Ramadan bisa diatasi dengan menerapkan sejumlah cara.
Baca SelengkapnyaCak Imin mengingatkan agar pemerintah berhati-hati menangani kelangkaan beras.
Baca SelengkapnyaPerbedaan pilihan saat Pemilu lalu seharusnya bisa disikapi dengan bijak. Sudah saatnya semua pihak ikut menjaga situasi tetap tenang terlebih di bulan Ramadan.
Baca Selengkapnya