Wagub Riza Harap Penjabat Gubernur DKI Netral dari Kepentingan Politik
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menginginkan sosok Penjabat (Pj) Gubernur DKI 2022-2024 netral dari kepentingan politik. Sebab, memimpin Ibu Kota akan mengelola anggaran yang sangat besar.
Riza berharap, dengan kewenangan besar bahkan setara kepala daerah definitif, Pj gubernur DKI yang dipilih adalah sosok yang paham tentang pemerintahan daerahnya. Serta bisa melaksanakan tugas dengan baik.
"Kepala daerah ini khusus DKI Jakarta, akan tetap menjalankan program-program strategis di pemerintahan daerah. Serta akan mengelola anggaran DKI Jakarta yang begitu besar, maka mereka yang dipilih selayaknya adalah sosok yang memahami pemerintahan, netral, dari kepentingan politik dan leadership yang baik," kata Riza dalam acara diskusi DPD Gerindra Jakarta bertema 'Gubernur Jakarta Tanpa Pilkada 2022-2024: Jakarta Milik Siapa', Selasa (11/1).
Selain itu, Pj gubernur yang ditunjuk harus bisa berkoordinasi dengan parlemen daerah dalam hal ini DPRD DKI Jakarta dan DPRD provinsi lainnya. Dia bilang, mereka yang menjabat selayaknya harus memiliki kemampuan untuk bekerja sama dengan parlemen di daerahnya masing-masing.
"Karena nantinya mereka akan bermitra dengan DPRD dan lain sebagainya. Begitu juga DPRD, sebagai parlemen daerah harus semakin memperkuat peran dan fungsinya dalam situasi yang tidak biasa ini," ucapnya.
Riza berkata, para anggota DPRD DKI Jakarta khususnya Fraksi Gerindra harus memperkuat fungsi pengawasan. Yaitu memastikan berjalannya dengan baik peraturan daerah, peraturan perundangan, serta program-program lainnya dalam melaksanakan program pembangunan daerah.
"Fungsi pengawasan anggota DRPD DKI Jakarta khususnya Gerindra jangan sampai melemah mengingat tugas itu secara normatif sebagai cerminan kehidupan demokrasi dalam pemerintahan daerah," ucapnya.
"Yang harapannya adalah sebagai pelaksana check and balance agar terdapat keseimbangan dan pejabat kepala daerah tidak semaunya sendiri dalam melaksanakan tugasnya," kata politisi Gerindra itu.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dikabarkan Maju Pilgub DKI, Ini Kata Ida Fauziyah
Ida bersyukur bisa lolos ke DPR setelah bertarung di Dapil II DKI. Menurutnya, PKB saat ini masih fokus ke pemilu legislatif.
Baca SelengkapnyaCagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mendagri Tito Tegaskan Gubernur Daerah Khusus Jakarta Dipilih Bukan Ditunjuk Presiden
Mendagri Tito Karnavian menegaskan Gubernur DKJ dipilih langsung oleh rakyat bukan ditunjuk Presiden.
Baca SelengkapnyaPSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSegera Disahkan, RUU DKJ Atur soal Gubernur Jakarta Dipilih Melalui Pilkada hingga Dewan Aglomerasi
Terdapat tujuh poin dibahas dan disepakati DPR terkait RUU Daerah Khusus Jakarta (DKJ).
Baca SelengkapnyaPj Kepala Daerah Dicopot karena Tak Netral Jelang Pemilu, BKN Beri Penjelasan Begini
BKN terus mengimbau seluruh pegawai ASN untuk berhati-hati di tahun politik, karena banyak hal yang dapat menyebabkan pegawai ASN terlibat politik praktis.
Baca SelengkapnyaHeru Budi Rencana Bangun Rusun Baru untuk Warga Kampung Bayam, Ahmad Sahroni: Bapak Sangat Mengecewakan dan Zalim
"Respons bapak sangat mengecewakan dan zalim. Kasihan warga diberi ketidakpastian lagi," kata Sahroni
Baca SelengkapnyaIni Pesan Pj Gubernur Agus Fatoni ke Pj Bupati OKI Asmar Wijaya soal Pemilu 2024
Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni memberikan sejumlah pesan khusus kepada Pj Bupati OKI Asmar Wijaya yang baru saja dilantik.
Baca Selengkapnya