Merdeka.com - PT Transjakarta melaksanakan uji coba sistem OK Otrip (One Karcis One Ticket) pada besok Jumat (22/12). Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan sudah menyiapkan 3.000 sampai 5.000 ribu kartu OK Otrip yang siap dipasarkan.

"Besok. Tunggu. Besok kan uji coba sistem. Besok kan kartu udah dipasarin yah. (Harganya) Rp 20.000 Sama harganya karena ini uji coba sistem dulu," kata di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (21/12)

Untuk penjualan, kata Budi, masih terbatas di halte-halte tertentu yang melewati empat rute uji coba, yakni Jelambar (Jakarta Barat), Warakas (Jakarta Utara), Duren Sawit (Jakarta Timur), dan Lebak Bulus (Jakarta Selatan).

"Karena belum jual full kami jual di halte-halte tertentu dulu karena yang berkaitan dengan uji coba empat rute kawasan angkot, kedua halte integrasi karena dia kan memudahkan orang pada saat membeli," jelas dia.

Sebagai informasi, uji coba program One Karcis One Ticket (OK Otrip) selama tiga bulan mulai 15 Januari 2018 hingga 15 April 2018.

Dengan program One Karcis One Ticket (OK Otrip) selama coba, penumpang transportasi hanya perlu membayar Rp 3.500 untuk satu tujuan perjalanan dari titik awal (origin) sampai ke titik tujuan (destination). Setelah uji coba live OK Otrip selesai maka tarif disesuaikan menjadi Rp 5.000.