Tutup CCTV dengan topi, Angky gasak motor di Kampus Attahiriyah
Merdeka.com - Angky Pratama (24) diamankan polisi lantaran mencuri sepeda motor di parkiran kampus di Attahiriyah Tebet, Jakarta Selatan. Angky kemudian diciduk di rumahnya yang tak jauh dari kampus tersebut.
Kapolsek Tebet Kompol Nurdin A Rahman, mengatakan, saat beraksi, pelaku menggunakan kunci leter T. Pelaku juga menyuruh seorang anak kecil untuk menutup kamera CCTV yang terpasang di sekitar lokasi sejak siang hari. Kemudian sore harinya, pelaku mulai melancarkan aksinya dibantu seseorang yang masih diburu.
"Kita sudah periksa orang yang menutup CCTV. Karena masih di bawah umur, berusia 14 tahun dan tidak mengetahui rencana pencurian, maka kami periksa sebagai saksi saja," jelas Nurdin kepada awak media di Jakarta, Kamis (26/5).
Ditambahkan Kanit Reskrim Polsek Tebet, Iptu Mudiran, pelaku mengaku sudah empat kali mencuri motor di kampus tersebut. Saking seringnya, pelaku sudah hafal situasi kampus karena dirinya juga warga sekitar kampus.
"Pengakuannya sudah 4 kali, tapi sepertinya lebih. Pelaku hanya mengaku mencuri di kampus itu saja," kata Mudiran.
Pengungkapan kasus tersebut bermula setelah sejumlah mahasiswa melaporkan kehilangan sepeda motor. Kemudian, pihak kepolisian memeriksa CCTV yang ada di sekitar lokasi kampus. Namun dari gambar yang tersimpan hanya terlihat gambar gelap sebab kamera itu ditutupi sebuah topi.
"Kita cuma dapat gambar bocah yang menutup CCTV itu. Setelah diperiksa, bocah itu mengaku disuruh oleh Angky, kemudian kami lakukan penangkapan di rumahnya," jelas Mudiran.
Dari penangkapan tersebut, polisi menyita sejumlah barang bukti yaitu 3 unit sepeda motor jenis Honda Scoopy berwarna merah, Yamaha Mio Soul GT berwarna merah dan Suzuki Satria FU berwarna merah hitam serta kunci letter T.
Polisi terus mendalami kasus tersebut. Sebab diduga, pelaku bagian dari sindikat pencurian sepeda motor.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Si maling tampak mondar-mandir melihat kondisi sebelum mengambil motor milik korban.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan di Tambun Bekasi berhasil terekam kamera pengawas CCTV.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Maka penanganan dalam proses penyidikan MI ditempatkan di Balai Pemasyarakatan (Bapas) untuk pendampingan.
Baca SelengkapnyaSeorang anak tak sengaja melihat ayahnya diam-diam menitikan air mata saat sedang sahur.
Baca SelengkapnyaKesabaran BH (69) habis karena putranya RN (26) kerap menggadaikan sepeda motor diam-diam. Dia melapor ke polisi dan anak kandungnya itu pun ditangkap.
Baca SelengkapnyaBeruntung, polisi segera datang ke lokasi dan meredam amarah warga. Usai diamankan, kedua pelaku dibawa ke Mapolsek Kota untuk diinterogasi.
Baca SelengkapnyaHingga kini Mpok Alpa masih belum bisa menemukan siapa pelaknya.
Baca SelengkapnyaPolisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.
Baca Selengkapnya