Merdeka.com - Seorang camat berinisial YN (35) dilaporkan ke polisi karena menodongkan airsoft gun ke seorang warga. Akibat perbuatannya, YN terancam dicopot dari jabatannya dan hanya menjadi staf biasa di lingkungan Pemprov DKI Jakarta.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta Agus Suradika menyayangkan tindakan Camat YN (35) ini. Sebagai seorang camat, seharusnya dapat menganyomi dan memberi contoh kepada warganya. Dengan kejadian ini membuat citra camat menjadi berbalik.

"Kalau sudah begini (kejadiannya) berarti mengancam bikin takut warga. Camat itu kita akan periksa," ujar Agus saat dihubungi, Selasa (20/1).

Dia menambahkan, sanksi diberikan kepada YN atas tindakannya ini akan dibagi menjadi tiga kategori, ringan, sedang dan berat. Namun untuk saat ini pihaknya belum dapat memastikan hukuman. Sebab masih menunggu pemeriksaan dari kepolisian.

"Bisa distafkan atau turun pangkat. Tadinya mau kita BAP (berita acara pemeriksaan) tapi ternyata sudah ada laporannya ke Polda," tutup Agus.