Taufik sebut Ahok tak bisa seenaknya pilih wakil gubernur
Merdeka.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta M Taufik mengatakan Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa memilih sendiri wakilnya. Menurut Taufik, jika Ahok pilih sendiri tidak sesuai dengan aturan.
"Pengangkatan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta harus sesuai aturan yang ada sehingga tidak bisa asal tunjuk siapa yang mengisi salah satu jabatan itu," kata M Taufik di Jakarta, Jumat.
Menurut dia, semua sudah ada aturannya di dalam peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) sehingga harus melalui DPRD. Aturan dalam Perppu sudah jelas semuanya sehingga pemerintah tinggal mengikuti aturan tersebut dan partai politik hanya mengusulkan.
Semua dilakukan melalui pengusulan oleh partai politik dan untuk keputusannya tetap di tangan DPRD sesuai dengan isi dalam aturan yang berlaku. Dia mempertanyakan pendapat Ahok yang menyatakan dapat memilih sendiri wakilnya.
"Jangan pernah melakukan penunjukan langsung untuk mengisi jabatan gubernur ataupun wakil gubernur karena apabila itu dilakukan maka secara langsung melanggar aturan yang ada," katanya.
Terkait kekosongan jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta, dia mengatakan jabatan tersebut tidak sepatutnya dilelang karena jabatan tersebut bukan jabatan main-main.
"Paling mungkin yang lelang jabatan itu partai politiknya karena itu yang akan mengusulkan. Jadi jangan dibuat sembarang lah. Aturannya sudah jelas, pemilihan Gubernur oleh DPRD," katanya.
Jadi, menurut dia, pengganti posisi Gubernur DKI Jakarta pengganti Jokowi harus dipilih melalui DPRD seperti halnya dengan jabatan wakil gubernur.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAhok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ahok Turun Gunung Kampanyekan Ganjar-Mahfud, Ini Respons Anies
Capres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaTPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi
Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo Bela Jokowi Disebut Tak Bisa Kerja: Siapa Sih yang Mau Dengar Ahok Sekarang?
TKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaProfil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBeda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaPenjelasan BUMN Soal Ahok & Said Aqil Tak Perlu Mundur dari Kursi Komisaris Usai Dukung Paslon Seperti Abdee Slank
Hal ini dilakukan setelah Abdee dan Slank memutuskan mendukung paslon nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca Selengkapnya