Soal modal usaha, Sandiaga sebut Pemprov DKI hanya fasilitasi peminjaman di bank
Merdeka.com - Saat masa kampanye Pilkada DKI Jakarta, pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga S Uno berjanji akan memberi bantuan modal usaha kepada warga Jakarta melalui program OK OCE. Saat membuka Pencanangan Program Wirausaha Baru Tahun 2017 di Balai Kota, Kamis (14/12), Sandiaga menyampaikan bagi warga yang ingin modal usaha tinggal mendatangi kantor kecamatan dan warga diberi kemudahan berutang.
Dikonfirmasi lebih jauh mengenai modal usaha ini, Sandi mengatakan Pemprov DKI tak langsung memberikan bantuan dalam bentuk uang tunai melaikan hanya memfasilitasi agar warga mendapat kemudahan pinjaman dari perbankan. "Kita fasilitasi. Mereka mendaftarkan usahanya apa," ujarnya di Balai Kota, Kamis (14/12) malam.
Walaupun telah mendaftar, warga tak lantas langsung mendapat pinjaman dengan mudah. Tetapi, kata Sandi, mereka harus mengikuti pelatihan terlebih dulu.
"Ikut pelatihan dan kita permudah lahan usahanya. Setelah modelnya sudah terbentuk baru kita fasilitasi pendanaannya dari perbankan, pembiayaan dari lembaga keuangan mikro atau lembaga keuangan syariah," jelasnya.
Mekanismenya sendiri kata Sandi setelah melalui pelatihan mereka akan didata dan difasilitasi melalui kecamatan. "Tempatnya itu ada di setiap kecamatan," ujarnya.
Selama ini banyak warga yang tidak bisa mengakses peminjaman modal dari perbankan karena dinilai tidak memenuhi syarat atau kualifikasi. Terkait ini, Sandi mengatakan biasanya kendala berkaitan dengan ketidakpahaman mengenai syarat administrasi dan cara menyiapkan laporan keuangan.
"Itu yang kami bantu. Tapi kalau misalnya memang mereka bukan pengusaha itu yang akan tersaring dengan sendirinya dengan program pendampingan itu. Karena mentor-mentornya akan bisa melihat pendampingannya seperti apa," paparnya. Ia juga menyatakan modal usaha yang dijanjikan tak dianggarkan dari APBD melainkan perbankan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Begini Strategi Ganjar-Mahfud Bebaskan Nelayan dari Jerat Utang
Ganjar Pranowo meluncurkan program penghapusan kredit macet bagi nelayan.
Baca SelengkapnyaDikeluhkan Soal Modal saat Blusukan ke Pasar Boyolali, Ganjar Janjikan Kredit Bunga Ringan Khusus Pedagang
Ganjar bicara memiliki program bernama Kredit Lapak, kredit murah khusus untuk para pedagang pasar saat menjabat Gubernur Jateng.
Baca SelengkapnyaBeda Program Ganjar dan Prabowo Versi Sekjen PDIP
Hasto menyebut berbagai program Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 memang lebih besar mencapai Rp 506 triliun.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Diperiksa KPK, Ahmad Muhdlor Ali: Semoga jadi Awal Kebaikkan Sidoarjo
Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat.
Baca SelengkapnyaBukti Tak Ada Lapangan Kerja di Indonesia: Pengusaha Kecil-kecilan Menjamur, dari 100 Rumah Saja Ada 25 Warung
Bank Dunia yang menyebut Indonesia harus bisa menyediakan lapangan kerja berkualitas agar bisa menjadi negara berpendapatan tinggi.
Baca SelengkapnyaCara Wali Kota Denpasar Percepat Keuangan Daerah dan Inklusi
Selain itu ada pula program pelatihan, pengembangan, dan pendampingan UMKM dengan prioritas pelaku UMKM perempuan dan disabilitas.
Baca SelengkapnyaPulang Tanpa Bawa Tabungan, Begini Cara Mantan PMI Asal Serang Rintis Jualan Olahan Bandeng hingga Raup Omzet Ratusan Juta Rupiah
Berbekal keyakinan kuat meski dengan modal yang minim, Midah kemudian membaca peluang untuk memulai usaha kuliner ini.
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa Ikut Kampanye Ganjar-Mahfud di Sidoarjo, Singgung Persatuan untuk Negeri
Andika menyinggung Ganjar dan Mahfud adalah pemimpin inklusif yang akan mewakili kepentingan semua lapisan masyarakat
Baca SelengkapnyaMenkop Teten: Pupuk Subsidi di Indonesia Suka Hilang saat Dibutuhkan, Beda dengan India dan Amerika Serikat
Permasalahan lainnya, petani di Indonesia masih sulit untuk memperoleh fasilitas kredit oleh lembaga perbankan.
Baca Selengkapnya