Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Setrika PRT, bidan RSPAD resmi ditahan polisi

Setrika PRT, bidan RSPAD resmi ditahan polisi Mahona PRT yang dianiaya bidan di Koja. ©2016 merdeka.com/Adriana Megawati

Merdeka.com - Kasat Reskrim Polres Metro Jaya Jakarta Utara, AKBP Yuldi Yuswan mengatakan bahwa status Nani Casnia (35) seorang PNS tenaga medis di RSPAD telah menjadi tersangka dalam kasus kekerasan dalam rumah tangga. Nani pun resmi ditahan.

"Sampai hari ini, status daripada majikan sudah kita tingkatkan menjadi tersangka, dan akan dilakukan penahanan," kata Yuldi kepada merdeka.com di Polres Jakarta Utara, Rabu (16/3).

Diketahui beberapa hari yang lalu, Nani Casnia melayangkan perlakuan yang tak mengenakan ke pembantunya yang masih di bawah umur. M (15) gadis asal Indramayu ini mendapatkan luka bakar di bagian pipi sebelah kanan.

Yuldi melanjutkan bahwa Nani mengakui baru pertama kali melakukan kekerasan terhadap pembantunya karena faktor emosi. Pada saat kejadian menurut Nani, M sempat menyetrika baju dinas miliknya hingga bolong. Ia pun kesal, dan melayangkan setrika yang masih panas ke wajah sebelah kanan M. Namun, pada saat di tanya warga sekitar Nani mengaku bahwa M terkena penyakit herpes pada bagian wajah.

"Yang bersangkutan mengakui baru sekali, saat itu saja. Karena emosi si korban ini sempat menyetrika baju dinas pelaku hingga bolong karena terlalu panas. Saat dimarahi, korban sempat menjawab dan membuat pelaku marah, kemudian ia melemparkan itu (setrika) ke wajah," lanjutnya.

Akibat perbuatannya, Nani Casnia dijerat pasal 44 UU RI No.23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga, dengan masa tahanan di atas lima tahun penjara.

Untuk Diketahui, gadis 15 tahun asal Indramayu mendatangi Polres Jakarta Utara dengan luka di wajah bagian kanan. Ia datang ke kantor polisi untuk melaporkan majikannya yang tega menyetrika wajahnya gara-gara salah beli sayur. M selama ini bekerja sebagai pembantu di rumah seorang bidan di Jalan Bandar Ujung, RT4/6 Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara. Kejadian nahas itu terjadi Rabu (8/3) lalu di rumah sang majikan.

"Waktu itu saya disuruh beli sayur lodeh, tapi saya lupa malah beli sayur sop. Terus ibu kesal, saya sudah bilang minta maaf. Habis itu saya langsung nyetrika baju, pas beres nyetrika, Ibu tiba-tiba datang dari belakang, bawa gosokan panas dan langsung ditempelkan ke pipi," ujar M kepada wartawan di Polres Jakarta Utara, Selasa (15/3).

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.

Baca Selengkapnya
Jenderal TNI AD Bilang Begini Usai Peristiwa Pengeroyokan Akibat Knalpot Brong
Jenderal TNI AD Bilang Begini Usai Peristiwa Pengeroyokan Akibat Knalpot Brong

Dengan suara knalpot bising menyulut emosi masyarakat sekitar, termasuk prajurit TNI.

Baca Selengkapnya
Polisi: Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Marah-Marah ke Semua Orang saat Diperiksa, Cenderung Agresif
Polisi: Ibu Pembunuh Anak di Bekasi Marah-Marah ke Semua Orang saat Diperiksa, Cenderung Agresif

Ibu pembunuh bocah lima tahun AAMS, SNF (26) di Bekasi menjalani pemeriksaan psikologi di RS Polri Kramat Jati dua hari lalu.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kasad soal Penyerangan Polres Jayawijaya oleh Prajurit TNI: Anak Muda Emosi Sesaat
Kasad soal Penyerangan Polres Jayawijaya oleh Prajurit TNI: Anak Muda Emosi Sesaat

Kejadian itu dipicu karena salah paham antara prajurit TNI dengan personel Polri.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pengeroyok Prajurit TNI Prada Lukman di Cikini
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pengeroyok Prajurit TNI Prada Lukman di Cikini

Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pengeroyok Prajurit TNI Prada Lukman di Cikini

Baca Selengkapnya
Tak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse
Tak Disangka Polisi, Pria Berambut Gondrong Berkumis Tebal Beruban ini Ternyata Seniornya Reserse

Rambut gondrong dan kumis tebal. Sekilas, mungkin tak ada yang percaya profesi dari pria ini adalah polisi.

Baca Selengkapnya
Niat Dapat Pinjaman Rp3 Miliar, Pensiunan PNS Malah Jadi Korban Perampokan Hilang Rp85 Juta
Niat Dapat Pinjaman Rp3 Miliar, Pensiunan PNS Malah Jadi Korban Perampokan Hilang Rp85 Juta

Ia menjelaskan bahwa pengungkapan perkara itu berawal dari penemuan seorang lelaki dalam kondisi terikat lakban pada Sabtu.

Baca Selengkapnya
Santri Bakar Ponpes di Siak karena Sakit Hati Karena Sering Dibully Ditangkap, Bersikukuh Tak Melakukan
Santri Bakar Ponpes di Siak karena Sakit Hati Karena Sering Dibully Ditangkap, Bersikukuh Tak Melakukan

serangkaian pemeriksaan yang dilakukan terhadap pelaku, saksi dan ahli, E merupakan pelaku tunggal melakukan perbuatan itu.

Baca Selengkapnya
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari
Polisi Tembak Wanita saat Ngamar Bareng di Kendari

Polisi itu kini diperiksa Propam Polda Sulawesi Tenggara.

Baca Selengkapnya