Selingkuhi istri tetangga kontrakan, Muis tewas dengan 30 tusukan
Merdeka.com - Muis (30) mengakhiri hidupnya dengan kondisi tragis. Dia tewas dibunuh dengan 30 luka tusukan dan sayatan karena dibunuh H, tetangga kontrakannya. Penyebabnya, Muis selingkuh dengan istri pelaku.
Jenazah Muis ditemukan bersimbah darah di di Jalan Kampung Sumur, RT 014/07, Klender, Duren Sawit, Jakarta Timur, Minggu (7/6) dini hari. Luka tusukan tersebar di seluruh tubuhnya.
Jasad pria asal Pamekasan, Madura, Jawa Timur itu terbujur kaku di dalam kamar yang baru ditempatinya seminggu belakangan ini. Luka tusukan terlihat di bagian dada, perut, lengan dan punggungnya.
Seorang tetangga korban menyebutkan, sebelum kejadian dirinya mendengar suara keributan dari dalam kamar korban.
"Tadi kejadiannya sih sekitar pukul 04.30 WIB. Ada ribut-ribut terus ada beberapa orang enggak tahu siapa keluar dari kamarnya lari gitu," terang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya, Minggu (7/6) di lokasi seperti dikutip situs Humas Polda Metro Jaya.
Kata dia, lantaran penasaran, dia dan tetangga lainnya berinisiatif mendatangi kamar pria yang baru tinggal seminggu di kosan itu. "Pas kita buka setengah pintunya, dia (korban) sudah tergeletak dengan lantai penuh darah. Ada luka sayatan di tangan, kaki dan badannya," ungkapnya.
Melihat kondisi tersebut, saksi langsung membangunkan para warga dan melaporkannya ke polisi.
Polisi dari Polsek Metro Duren Sawit dan Polres Metro Jakarta Timur yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP. Saat diperiksa, luka yang cukup parah terlihat begitu posisi tubuh korban dibalikkan.
"Terhitung ada 30 luka tusuk di tubuh korban," kata Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Umar Faroq.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca SelengkapnyaKaget melihat korban tengkurap di depan kamar mandi, Iwan kemudian memberitahu istri dan kerabat lainnya.
Baca SelengkapnyaPembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
M, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaPerkosaan tersebut terungkap setelah ibu korban curiga dengan perubahan fisik, terutama bagian perut yang membesar.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri itu diduga bunuh diri karena di i TKP ditemukan dua buah gelas bekas minuman, dari mulut keluar busa
Baca SelengkapnyaMelihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.
Baca SelengkapnyaPada awal kejadian (31/1), tersangka sempat mengaburkan penyebab kematian korban dengan mengaku tidak tahu terkait penyebab meninggalnya sang anak.
Baca SelengkapnyaPolres Lebak menangkap pembunuh pasangan suami istri (pasutri) Kemend (92) dan Satimah (72). Tersangka pelaku ternyata cucu tiri korbam, ZN (44).
Baca Selengkapnya