Sekda Pastikan Kebutuhan Sembako di Jakarta Aman saat Natal dan Tahun Baru
Merdeka.com - Sekretaris Daerah (Sekda) Saefullah bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), BUMD, dan Kementerian Perdagangan, melakukan rapat koordinasi jelang natal dan perayaan tahun baru. Dari rapat tersebut, stabilitas beras menjadi kebutuhan pokok yang perlu disoroti.
Saefullah tidak mengatakan stok beras tidak mencukupi, hanya saja karena pengaruh musim kemarau berkepanjangan perlu ada antisipasi mencegah lonjakan harga.
"Beras termasuk yang mendapat garis bawah karena pengaruh iklim, tapi angkanya sampai hari ini masih oke cuma dikasih warning saja," kata Saefullah, Jakarta, Rabu (27/11).
Sementara itu, dari hasil rapat menyimpulkan stok seluruh kebutuhan bahan pokok di Jakarta aman terkendali kendati beras perlu kecukupan beras perlu diwaspadai.
"Enggak ada (lonjakan) sudah aman dan kita akan kendalikan harganya untuk semua kebutuhan bahan pokok," tandasnya.
Masyarakat Tak Perlu Khawatir
Senada dengan Saefullah, sebelumnya Direktur Utama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Food Station Tjipinang Jaya sekaligus pengelola tunggal Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC) Arief Prasetyo Adi memastikan stok beras untuk kebutuhan pangan warga DKI Jakarta dalam taraf aman.
Menurut Arief, saat ini kebutuhan beras warga Jakarta adalah sekitar 90.000 ton per tahun.
"Kami sudah amankan, sekitar 100.000-110.000 ton dari Bulog, lalu ada tambahan 40.000 ton dari Sulawesi khusus untuk warga Jakarta," ujarnya saat ditemui di Jakarta, Sabtu (09/11).
Ia juga meminta masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan beras untuk kebutuhan mereka sehari-hari.
Lebih lanjut, Arief menyatakan bahwa pengelolaan beras bukan dilihat dari seberapa banyak stok beras untuk jangka waktu panjang. Namun, ada manajemen inventori yang harus dipelajari agar beras yang disalurkan ke masyarakat memiliki kualitas yang baik.
"Jadi gini, beras itu bukan barang antik, ya. Punya stok (beras) itu nggak usah numpuk 10 bulan, setahun. Nanti barangnya apek, busuk dan lain-lain. Yang harus diperhatikan itu flow barang datangnya kapan, sebulan berapa banyak itu harus diatur," tutur Arief.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FOTO: Penampakan Stasiun Pasar Senen Mulai Dipadati Pemudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024
Stasiun Pasar Senen, Jakarta, mulai ramai penumpang menjelang libur Natal dan Tahun Baru,
Baca SelengkapnyaJakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya
Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu, Polisi Pastikan Kondisi Jakarta dan Sekitarnya Aman Terkendali
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
FOTO: Pemudik Mulai Padati Stasiun Pasar Senen, 42 Ribu Penumpang Kereta Sudah Meninggalkan Jakarta
Lebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca SelengkapnyaSektor Perdagangan Jadi Tumpuan Warga Bertahan Hidup di Jakarta, Begini Penjelasannya
Sektor perdagangan besar dan eceran mampu menyerap hampir seperempat masyarakat Jakarta bekerja.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran, Pemerintah Impor 22.500 Ton Beras dari Kamboja
Impor beras dari Kamboja untuk memenuhi kebutuhan stok beras menjelang Idul Fitri 1445H.
Baca SelengkapnyaAntisipasi Teror Bom, Polda Metro Perketat Penjagaan Rumah Ibadah Saat Nataru
Irjen Karyoto telah memerintahkan jajarannya untuk turun mengamankan rumah ibadah selama natal
Baca SelengkapnyaCatat! Ruas Jalan Ditutup dan Dialihkan Saat Perayaan Malam Tahun Baru 2024 di Jakarta
Khusus di Jalan Jenderal Sudirman - MH Thamrin, penutupan jalan dilakukan mulai hari ini, Minggu (31/12) dari pukul 19.00 Wib sampai Senin (1/1) pukul 01.00 Wib
Baca SelengkapnyaBulog Pastikan Stok Beras Pemerintah Cukup untuk Bulan Puasa dan Lebaran, Ini Alasannya
Bulog memastikan cadang beras pemerintah yang ada cukup untuk kebutuhan selama bulan Ramadan hingga lebaran.
Baca Selengkapnya