Puluhan teman Deni Januar tabur bunga di lokasi tawuran
Merdeka.com - Puluhan siswa SMA Yayasan Karya 66 (Yake) melakukan tabur bunga di Jalan Dr Saharjo Raya Rt 01/7, Menteng Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan. Di jalan tersebut, kemarin terjadi tawuran antara pelajar Yake dengan siswa SMK Kartika Zeni (KZ). Tawuran itu menewaskan Deni Januar, siswa SMA Yake.
"Ini untuk mengenang saja supaya arwah Deni tenang di sana," kata rekan Deni, Noval kepada merdeka.com, Kamis (27/9).
Acara tabur bunga itu hanya berlangsung singkat, sekitar lima menit. Lalu lintas di daerah tersebut sempat tersendat, tetapi saat ini sudah kembali lancar.
Jasad Deni pagi tadi sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Menteng Pulo, Jakarta Pusat. Suasana duka menyelimuti prosesi pemakaman Deni.
Denny tercatat sebagai murid kelas XII SMA Yake di Kampung Melayu, Jakarta Timur. Dia menjadi korban tewas karena mengalami luka di bagian perut setelah dicelurit sebanyak dua kali. Tidak lama, polisi berhasil menangkap pelaku berinisial AD dan menyita barang bukti, celurit.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca SelengkapnyaDua kelompok pelajar tawuran di Jalan Raya Cipayung Bojong Pondok Terong, Pancoran Mas, Depok. Seorang pelajar tewas dengan luka parah di bagian perut.
Baca SelengkapnyaKorban maupun keempat tersangka adalah pelaku tawuran dari dua sekolah di wilayah Jakarta Selatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Yasau berulang tahun yang ke 50 tahun tepatnya 2 Maret 2024 yang diprakarsai pada tahun 1974 oleh Kepala Staf Angkatan Udara.
Baca SelengkapnyaPara pemilik burung rela jauh-jauh mengirim hewan peliharaannya demi bisa sekolah di sini
Baca SelengkapnyaKetujuh pelajar itu dibariskan kepala sekolah lantaran mereka membuat masalah saat magang di kantor camat.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca SelengkapnyaSeorang pembudidaya belut mampu kembangkan hingga 200 kolam meski sempat diremehkan hingga merugi.
Baca SelengkapnyaMeski harus bergelantung di atap agar seragam tak basah, perempuan itu tampak bahagia.
Baca Selengkapnya