Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pria memakai kaos bertuliskan KPK ditemukan tewas di Jagakarsa

Pria memakai kaos bertuliskan KPK ditemukan tewas di Jagakarsa Ilustrasi Mayat. ©2015 Merdeka.com/Angeline Agustine

Merdeka.com - Warga depan Asrama Zikon 13 Gang Anggrek 2 RT 12/03 Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (24/11) siang, dibikin geger dengan penemuan mayat pria. Korban diketahui bernama Slamet Mustakim (35) yang tinggal di rumah kontrakan bersama istrinya di daerah itu.

"Korban sempat tidak kelihatan selama dua hari oleh tetangganya," kata Kapolsek Jagakarsa, Sri Bhayangkari saat dihubungi di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (24/11).

Sri mengatakan, Slamet ditemukan tewas setelah tetangganya yang bernama Ngadiono (40) mencium bau busuk di sekitar lokasi kejadian. Ternyata setelah ditelusuri bau itu berasal dari rumah kontrakan yang ditempati korban bersama istrinya.

"Korban ditemukan dengan menggunakan baju kaos putih bertuliskan KPK, celana pendek warna hitam," ujar Sri.

Menurut Sri, korban pada saat kejadian tinggal sendiri karena istrinya kerja di luar daerah. Pihak Kepolisian yang datang ke lokasi kejadian langsung mengamankan Tempat Kejadian Perkara. Untuk menindaklanjuti kasus tersebut pihak kepolisian langsung membawa korban ke Rumah Sakit Fatmawati untuk dilakukan visum.

"Setelah dilakukan penyelidikan dari tim identifikasi di TKP, dari hasil olah TKP diduga korban meninggal dunia karena sakit," katanya.

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Diduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok

Diduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok

Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.

Baca Selengkapnya
Mayat Pria Separuh Bugil Ditemukan di Kebun, Sekujur Tubuh Banyak Luka Bacok

Mayat Pria Separuh Bugil Ditemukan di Kebun, Sekujur Tubuh Banyak Luka Bacok

Korban tergeletak di jalan menuju perkebunan warga. Korban adalah warga setempat inisial JL (31).

Baca Selengkapnya
Sakit Hati, Pria di Makassar Berkali-kali Tikam Tetangganya hingga Tewas

Sakit Hati, Pria di Makassar Berkali-kali Tikam Tetangganya hingga Tewas

Kasus penganiayaan berujung kematian ini dipicu karena pelaku sakit hati

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Empat Mayat Ditemukan Tergeletak di Pelataran Parkir, Diduga Lompat dari Apartemen di Penjaringan

Empat Mayat Ditemukan Tergeletak di Pelataran Parkir, Diduga Lompat dari Apartemen di Penjaringan

Kasus penemuan empat mayat itu masih diselidiki polisi.

Baca Selengkapnya
Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan

Perempuan Tua yang Tewas di Bekasi Diduga Korban Pembunuhan

Dugaan itu setelah polisi melakukan penyelidikan dan olah TKP.

Baca Selengkapnya
Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Pria Tak Dikenal Lempar Batu ke Mobil yang Parkir di Halaman Rumah, Aksinya Bikin Warganet Geram

Terlihat dua orang pria asing tiba-tiba melakukan aksi kejahatan. Mereka melempar batu besar ke arah mobil yang tengah parkir di halaman rumah.

Baca Selengkapnya
Makam Berusia 1000 Tahun Berisi Jasad Wanita Tanpa Wajah, Ternyata Sosok Penting

Makam Berusia 1000 Tahun Berisi Jasad Wanita Tanpa Wajah, Ternyata Sosok Penting

Kerangka wanita ini ditemukan berdampingan dengan kerangka seorang pria.

Baca Selengkapnya
Sisi Lain Abraham Samad Mantan Ketua KPK, Suka Berantem untuk Bela Teman yang Tidak Salah

Sisi Lain Abraham Samad Mantan Ketua KPK, Suka Berantem untuk Bela Teman yang Tidak Salah

Ia bak pahlawan bagi teman-temannya yang jadi korban perundungan.

Baca Selengkapnya
Remaja Terlibat Perampokan dan Perkosaan di Musi Rawas Serahkan Diri, Ini Perannya saat Beraksi

Remaja Terlibat Perampokan dan Perkosaan di Musi Rawas Serahkan Diri, Ini Perannya saat Beraksi

Polisi merampungkan penangkapan semua pelaku yang berjumlah empat orang.

Baca Selengkapnya