PPP perkirakan nasib Jokowi tak sebaik putaran pertama
Merdeka.com - Sekjen DPP Partai Persatuan Pembangunan, Muhammad Romahurmuziy memperkirakan, nasib Joko Widodo atau Jokowi di putaran kedua belum tentu sebaik putaran pertama. Menurut dia, semua bisa berubah.
"Pada putaran kedua, belum tentu hal ini berlanjut. Karena pada putaran kedua semua Parpol akan lebih serius dan pola dukungannya tidak lagi bersifat taktis, melainkan ideologis," kata Romahurmuziy atau biasa dikenal dengan Romy di gedung DPR Jakarta, Jumat (13/7).
Romy mengatakan, banyak prediksi yang dilakukan beberapa pihak pada Pilgub DKI Jakarta meleset, termasuk tim sukses Jokowi sendiri.
"Mengingat seluruh angka swing voters akhirnya memilih Jokowi, sesuatu yang sangat jarang terjadi di banyak Pilkada," ujar Romy.
Romy tidak setuju jika hasil Pilgub DKI dikaitkan dengan Pilpres 2014. Menurut dia tidak rasional menggunakan Jakarta yang hanya meliputi 7 juta pemilih sebagai barometer pemilihan legislatif atau Pilpres 2014.
"Pemilihan legislatif atau Pilpres 2014 meliputi 491 kabupaten kota, dan 174 juta pemilih," kata Romy.
Dalam Pilgub kali ini, PPP memang tidak mendukung Jokowi. Partai pimpinan Suryadharma Ali memilih mendukung pasangan Alex Noerdin dan Nono Sampono maju sebagai cagub dan cawagub DKI.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP Gaungkan Perubahan, Pertanda Akhir Hubungan dengan Jokowi?
Gaung perubahan menimbulkan pertanyaan, sebab selama ini PDI Perjuangan selalu membawa pesan keberlanjutan yang sering dikaitkan dengan motto Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Eks Politikus PDIP Percaya di Hati Jokowi Adalah Paslon 02 Prabowo-Gibran
Dari hasil survei, 87,8 persen prediksi Jokowi mendukung pasangan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaPSI Nilai Jakarta Butuh Calon Gubernur seperti Jokowi, Bersiap Usung Kaesang?
PSI menilai Jakarta membutuhkan sosok calon gubernur dapat menciptakan harapan dan dekat dengan masyarakat seperti Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaCuma PKS yang Tak Ikut Jokowi
Selain Gerindra, hampir semua partai besar merapat ke Pemerintahan Jokowi seperti PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PAN, PPP, dan Demokrat.
Baca SelengkapnyaKeras! Sekjen PDIP Bilang Prabowo-Gibran Cermin Jokowi Tiga Periode
Pernyataan Jokowi boleh mendukung capres menimbulkan sentimen negatif
Baca SelengkapnyaIstana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaJokowi Diseret Dalam Sengketa Pilpres 2024, KPU: Presiden Bukan Peserta Pemilu
Menurut KPU RI, hal itu tidak relevan sebab Jokowi bukan bagian dari peserta pemilu.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo-Gibran Semalam, Ucapkan Selamat Menang Pilpres 2024
Jokowi bertemu dengan Prabowo dan putra sulungnya pada Rabu malam (14/2).
Baca Selengkapnya