Polisi gadungan yang kerap memeras di Monas dibekuk
Merdeka.com - Raflis (38), Akwan (45), Widodo (48) ditangkap polisi saat sedang beraksi di Taman Monas, Jakarta Pusat, malam tadi. Ketiganya merupakan buronan yang sudah lama diincar karena sering mengaku sebagai polisi untuk memeras orang pacaran.
"Mereka sudah kita incar karena sering beroperasi mengaku polisi di kawasan Taman Monas. Terakhir mereka beraksi pada tanggal 23 Agustus 2012 lalu," ujar Kapolres Jakarta Pusat, Kombes AR Yoyol di kantornya, Selasa (11/9).
Dulu pada 23 Agustus, mereka beraksi di Taman Monas. Ada sepasang kekasih WS (40) dan FT (21), mereka mengendarai mobil Toyota avanza. Setelah itu, mobil diparkir dan mereka pacaran di bawah pohon.
"Nah datang empat pelaku mengaku polisi dan membawa borgol. Salah satu pelaku bilang kalau pasangan itu mau dibawa ke kantor polisi karena sedang asyik mojok," katanya.
Sepasang kekasih itu kemudian melakukan negoisasi. Para pelaku meminta sejumlah uang dan menyerahkan uang Rp 5 juta. Namun, pelaku tidak puas dan meminta korban ke ATM.
"Di ATM korban memberikan uang Rp 25 juta," jelasnya.
Puas memeras korbannya, para pelaku pun melarikan diri. Korbannya yang merasa telah diperas dan tertipu lalu melaporkan kejadian itu.
"Dari laporan itu kita melakukan pengembangan hingga akhirnya berhasil menangkap tiga dari empat pelaku. Yang buron berinisal DN," paparnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga tahanan yang kabur dari rutan Polsek Tanah Abang pada Senin (19/2) lalu berhasiL ditangkap
Baca SelengkapnyaPuluhan kendaraan bermotor sebelumnya dikempesin petugas Dishub DKI Jakarta setelah memarkir liar di sekitar Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (13/4) malam.
Baca SelengkapnyaKepolisian Resor Garut menangkap enam pelaku pencurian dan penculikan terhadap salah seorang warga
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menariknya, sang komandan dan anggotanya ini menggunakan kata istilah yang bisa bikin senyum-senyum sendiri.
Baca SelengkapnyaSekelompok anggota polisi tampak sangat bahagia dan mengumbar senyum lebar mereka saat membuka hadiah istri baru dari atasan untuk menunjang tugas di lapangan.
Baca SelengkapnyaIa menangis histeris saat ibunya menolak permintaan maafnya pasca diamankan di kantor kepolisian.
Baca SelengkapnyaGathan sebelumnya mengaku usai menembak membuang senpi ke Kali Ciliwung.
Baca SelengkapnyaSejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan terhadap seorang anggota polisi, merupakan kasus ketiga yang menjeratnya.
Baca Selengkapnya