Polisi: Aksi Ryan, perampokan paling sadis di 2015

Merdeka.com - Aksi DH alias Ryan (37), warga Citayam, Depok, Jawa Barat yang merampok dan membunuh hingga membakar rumah di Jalan Siaga I Pasar Minggu, dinilai sebagai aksi paling sadis sepanjang 2015 ini. Hal itu diucapkan oleh Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heryawan.

"Tahun 2015 ini memang belum habis. Tapi ini paling sadis," kata Herry saat jumpa pers di Polda Metro Jaya, Kamis (25/6).

Sebelumnya, sebuah rumah di Jalan Siaga I, RT 01/05, Kelurahan Pejaten Barat, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, dibakar pada Rabu (24/6). Seorang pembantu bernama Aryani ditemukan terikat dan tubuhnya dipenuhi tusukan. Aryani akhirnya tewas ketika tengah ditangani di RS Husni Thamrin di hari yang sama.

Namun, sebelum tewas Aryani sempat berbicara dengan seorang perawat. Ia menyebut nama pembunuhnya, yakni YAN yang dulunya pernah bekerja jadi penjaga di rumah kos dekat rumah tempat Aryani bekerja, hingga menghembuskan napas terakhirnya.

Selama waktu kurung waktu 24 ajm, polisi berhasil meringkus pria tersebut. Dari tangan pelaku, didapati barang bukti berupa uang sekitar sebanyak 210.000 dollar Amerika. Atau kurang lebih Rp 3 Milliar. Selain itu, polisi juga mendapati barang bukti berupa delapan ponsel dan sebuah tablet. Seluruh barang itu adalah milik majikan pembantu yang diambil pelaku di kamar tidur sang majikan, Yovita.