Pengen usaha di kampung, pembantu sikat harta majikan
Merdeka.com - Leni Puspitasari, pembantu rumah tangga (PRT) yang baru bekerja selama dua bulan membawa kabur uang Rp 3 juta dan Ipad milik majikannya di Jalan Harpa VI, Blok FF, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Perempuan 22 tahun itu ditangkap petugas kepolisian saat membelanjakan uang hasil curiannya di pusat perbelanjaan Pulau Gadung Trade Center (PGTC).
Pencurian itu terjadi ketika korban tengah pergi ke rumah kerabatnya. Secara tiba-tiba pelaku yang merupakan warga Sirau, RT02/03, Kemaranjen, Banyumas mengabarkan melalui pesan singkat bahwa Leni akan pulang ke kampung halaman karena orang tuanya sakit keras.
Merasa curiga, korban lantas bergegas pulang ke rumahnya, benar saja Ipad dan uang Rp 3 juta yang disimpan di lemari kamar sudah hilang. Korban pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kelapa Gading.
"Kami masih melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Bisa saja tersangka merupakan sindikat pencurian dengan modus pembantu," kata Kanit Reskrim Polsek Kelapa Gading, AKP Tasman, Selasa (15/5).
Petugas kepolisian melakukan pengejaran dengan melacak melalui telepon genggam tersangka. Alhasil pelaku ditangkap di pusat perbelanjaan PGTC. "Dari tasnya kita sita Ipad dan uang sisa Rp 200 ribu," imbuh Tasman.
Di depan petugas tersangka mengakui perbuatannya. Dia nekad mencuri uang dan Ipad lantaran butuh uang untuk membuka usaha di kampung. "Saya mau buka usaha di kampung. Saya sudah tidak ada niat ingin bekerja lagi, Pak," kata Leni di Mapolsek Kelapa Gading.
Leni dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jalankan Bisnis Bareng Sejak Kuliah, Pasutri Asal Malang Mengaku Rezekinya Mengalir Deras setelah Punya Anak
Saat pertama kali berkenalan, keduanya sama-sama memiliki latar belakang ekonomi yang sulit.
Baca SelengkapnyaPemuda 20 Tahun Ini Tak Kenal Gengsi, Lulus SMA Langsung Terjun Bisnis Bawang Goreng dan Kini Tinggal Menikmati Hasil
Adit merasa, dari pada bekerja untuk orang lain, lebih baik dia mengembangkan usaha keluarganya agar lebih sukses.
Baca SelengkapnyaAnak Muda Usia 26 Tahun Nekat Buka Usaha Modal Rp1 Juta, Kini Omzet Tembus Rp180 Juta per Bulan
Terrlahir dari keluarga sederhana, Dadan bermimpi jadi orang sukses yang bisa menaikkan derajat orang tua maupun keluarga, juga bisa membantu banyak orang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mantan Tukang Ojek 'Melompat Tinggi', Bisnis Tanaman Hias Makin Besar dari Modal BRI
Abidin bercerita bisnis tanaman hiasnya di Jalan RM Harsono berkembang sejak ikut KUR BRI.
Baca SelengkapnyaKisah Pemuda Asal Bali Jual Tanaman Liar Senilai Rp10 Juta, Cuan Besar Bikin Ketagihan
Sejak mengerti peluang bisnisnya, pemuda ini membudidayakan tanaman simbar.
Baca SelengkapnyaTinggalkan Pekerjaan di Kota Besar Pilih Pulang Kampung agar Dekat dengan Anak Istri, Kisah Pedagang Kelontong Asal Tuban Ini Bikin Haru
Pendapatannya saat ini jauh lebih sedikit tapi ia mengaku bahagia
Baca SelengkapnyaPegawai Bisa Terima THR Lebih Besar dari Gaji, Ini Syarat dan Ketentuannya
Menaker Ida bilang ada perusahaan yang membayar THR lebih besar dari ketentuan.
Baca SelengkapnyaPengusaha Tolak Usulan Kerja 4 Hari Seminggu, Begini Pertimbangannya
Padahal YLKI pun mengusulkan kebijakan serupa diterapkan di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaNekat Tinggalkan Jabatan Mentereng di Bank, Pria Tulungagung Ini Pilih Buka Bisnis Cukur Rambut
Sesaat setelah pensiun dini dari bank, orang tuanya sempat khawatir karena dia belum bekerja lagi dan bisnis yang dijalankan belum jelas nasibnya
Baca Selengkapnya