Pembangunan LRT Rute Velodrome-Manggarai Bakal Jadi Proyek Strategis Nasional
Merdeka.com - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan pembangunan kereta ringan atau light rail transit (LRT) Jakarta Rute Velodrome-Manggarai terus berlanjut.
Hal itu diungkapkan Heru ditemui usai menghadiri Rapat Paripurna bersama jajaran anggota dewan dan seluruh jajaran Pemprov DKI di Ruang Rapat Paripurna DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa (8/11).
Lebih lanjut, Heru menyebut pendanaan pembangunan trek LRT Fase 2A dari Velodrome-Manggarai pada 2023 menggunakan Penyertaan Modal Daerah (PMD).
"Udah masuk PMD.Pendanaannya PMD, usulan PMD. Sekitar Rp400-500-an (miliar)," katanya.
Selain itu, Heru menyampaikan, proyek pembangunan LRT Rute Velodrome-Manggarai ini masuk ke dalam proyek strategis nasional. Menurutnya, proyek itu juga bakal dimasukkan ke dalam Keputusan Presiden (Keppres).
"LRT Rute Velodrome-Manggarai itu termasuk dalam proyek strategis nasional dan Pak Menhub, Pak Menko akan memasukan dalam Keppres ya, kalau itu sudah dilanjutkan Velodrome ke Manggarai," jelas dia.
Sebelumnya, Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta pun telah menyetujui usulan Penyertaan Modal Daerah (PMD) untuk biaya pembangunan trek LRT Fase 2A dari Velodrome-Manggarai pada 2023. Besaran PMD untuk biaya pembangunan ini senilai Rp442 miliar.
Adapun biaya tersebut akan diperuntukkan bagi PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta yang berwenang atas pembangunan trek LRT Fase 2A.
Adapun Banggar DPRD DKI Jakarta diketahui telah membahas Rancangan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2023 di Grand Cempaka, Bogor, Jawa Barat, Kamis 3 November 2022.
Selain itu, nota kesepahaman atau MoU KUA-PPAS Tahun Anggaran 2023 resmi diteken Heru Budi pada rapat paripurna bersama anggota dewan hari ini, Selasa (8/11).
Selain Heru, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi beserta Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Rani Mauliani, Zita Anjani, dan Khoirudin menjadi pihak yang turut menandatangani nota kesepahaman itu.
Reporter: Winda Nelfira/Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FOTO: Memantau Pembangunan Tiang-Tiang Penyangga Jalur LRT Jakarta Velodrome-Manggarai
Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B, yang menghubungkan Velodrome dengan Manggarai, disebut melebihi target.
Baca SelengkapnyaJokowi Tantang Capres: Sanggup atau Tidak Melanjutkan yang Sudah Dimulai Saat Ini?
Jokowi ingin Presiden terpilih bisa melanjutkan program-program dan pembangunan infrastruktur yang menjadi warisannya.
Baca SelengkapnyaRugikan Negara Rp1,3 Triliun, 6 Tersangka Korupsi Pembangunan Jalur KA Besitang-Langsa Ditahan
Kejaksaan Agung menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan jalur kereta api Besitang-Langsa pada Balai Teknik Perkeretaapian Medan tahun 2017-2023.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Alokasikan Rp422,7 Triliun untuk Bangun Infrastruktur di 2024
Anggaran infrastruktur ini juga akan digunakan untuk membangun infrastruktur di IKN Nusantara.
Baca SelengkapnyaMRT Fase 2A Bundaran HI-Kota Ditargetkan Berfungsi Tahun 2027
Saat ini pembangunan MRT fase 2A sudah mencapai 28,4 persen.
Baca SelengkapnyaNasib Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya: Dulu Dibanggakan, Kini Dicoret dari Program Prioritas dan Terancam Batal
Pemerintah mencoret proyek Kereta Semi Cepat Jakarta-Surabaya dari Program Strategis Nasional (PSN) 2024.
Baca SelengkapnyaStrategi Pemerintah Atasi Kelangkaan Beras, Termasuk Buka Keran Impor
Harapannya, langkah itu bisa menambah suplai untuk memenuhi permintaan masyarakat.
Baca SelengkapnyaMenteri Bahlil Semringah, Realisasi Investasi 2023 Tembus Rp1.418 Triliun
Angka ini telah melebih target yang ditetapkan Presiden Joko Widodo sebesar Rp1.400 triliun.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pembangunan MRT Jakarta Fase 2A Capai 28,4 Persen, Lampaui Target Saya
Jokowi mengatakan pembangunan MRT Fase 2A sudah mencapai 28,4 persen atau lebih dari yang ditargetkannya.
Baca Selengkapnya