NasDem belum tentukan pilihan untuk Cagub DKI Jakarta
Merdeka.com - Partai Nasional Demokrat (NasDem) belum menyatakan dukungan di pilgub DKI putaran kedua. NasDem pun mempersilahkan kadernya untuk mendukung salah satu pasangan calon yang berlaga di putaran kedua 20 September mendatang.
"Partai Nasdem tidak dalam posisi mendukung calon A atau B, kita memberikan kebebasan penuh pada kader maupun anggota maupun pengurus partai untuk memilih salah satunya," ujar Ketua DPW Partai Nasdem, Armyn Gultom, kepada wartawan, setelah menyerahkan berkas persyaratan partai, di kantor KPU DKI Jakarta, Jumat (10/8).
Menurutnya, 8000 pengurus di tingkat Rukun Tetangga (RT) di enam wilayah DKI merupakan jumlah yang besar di dalam memenangkan salah satu calon. Namun, dirinya tidak mau gegabah untuk ikut dalam permainan politik lokal karena akan mempengaruhi kredibilitas Partai NasDem yang masih terbilang baru itu.
"Sampai saat ini DPP masih sejalan dengan kami baik di putaran satu untuk tidak mendukung salah satu calon, termasuk pada putaran kedua. Baik itu Foke ataupun Jokowi, kita belum ada keputusan," kata dia.
Dirinya melanjutkan, pihaknya memang masih khawatir sebagai partai baru, ketika sudah ikut dalam bermain keputusan politik.
"Intinya kita tunggu saja dulu sampai 2014. Namun kalau seandainya pada 20 September ada keputusan dari DPP, kita nantinya baru menentukan pilihan," pungkasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
NasDem Dorong Wali Kota di Jakarta Dipilih Lewat Pilkada
NasDem juga menolak pemilihan Gubernur DKI dilakukan oleh Presiden.
Baca SelengkapnyaKetua DPP NasDem Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Bukan karena Penampilan Lucu
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaNama-Nama yang Digadang Maju Pilgub DKI 2024
Mulai dari politisi Golkar hingga NasDem sudah mulai ramai diperbincangkan sebagai Cagub DKI Jakarta.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
NasDem Ingin Proposal Kesepakatan dengan PDIP Jika Mau Hak Angket: Supaya Tidak Ada Dusta
Dia pun mengusulkan, agar ada perjanjian dengan partai politik pengusung Ganjar-Mahfud terutama PDIP.
Baca SelengkapnyaGanjar: Debat Para Kandidat jadi Referensi Rakyat untuk Memilih
Sekadar diketahui, tahapan debat tinggal satu kali lagi pada 4 Februari yang hanya diikuti kandidat capres.
Baca SelengkapnyaNasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.
Baca SelengkapnyaNasDem ke Demokrat yang Terus Desak Anies Ungkap Nama Cawapres: Tak akan Lari Gunung Dikejar
NasDem tak masalah jika Demokrat hengkang dari koalisi pengusung Anies.
Baca SelengkapnyaNasDem Ingin Historis Jakarta Dipertimbangkan Dalam Pembahasan RUU DKJ
NasDem menilai Jakarta tidak bisa lepas dari sejarah sebagai kota perjuangan, kota proklamasi, kota politik.
Baca SelengkapnyaCurhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca Selengkapnya