Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Menengok Pengerukan Sampah di Pintu Air Manggarai, Ada TV dan Kulkas

Menengok Pengerukan Sampah di Pintu Air Manggarai, Ada TV dan Kulkas Pengerukan Sampah di Pintu Air Manggarai. ©2020 Merdeka.com/Reporter Magang: Bagus Kusumo Sejati

Merdeka.com - Pengerukan sampah terus dilakukan Unit Pelaksana Kebersihan Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Pemprov DKI Jakarta di Pintu Air Manggarai, Jakarta Pusat. Ketinggian air terpantau setinggi 625 centimeter.

Pengerukan sampah menggunakan 2 alat berat. Sampah-sampah itu juga mulai dipindahkan ke dump truk. Sampah rumah tangga berupa plastik, botol minuman, dan styrofoam tampak mendominasi.

Selain itu terdapat juga perabotan rumah, berupa televisi dan kulkas. Bahkan di lokasi tampak gelondongan kayu besar serta puing-puing kayu yang telah diangkut dari air.

Pemantau UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Prasetyo Suyatno menuturkan volume sampah yang mengalir di Pintu Air Manggarai berangsur menurun.

"Hari ini kita mencapai sekitar 6 rit truk yang akan mengangkut sampah sekitar hampir 120 kubik yang akan kita angkut ke tempat penampungan sementara di Jalan Prinsip Kemerdekaan yang nantinya akan dibuang ke Bantar Gebang," ujar Prasetyo di Pintu Air Manggarai, Minggu (5/1).

Prasetyo menuturkan volume sampah tertinggi terjadi pada 1 sampai 3 Januari, yakni sebanyak 1.900 kubik. Sampah tersebut telah diangkut menggunakan 90 truk sampah.

"Kemarin saat puncak, 1 sampai tanggal 3 Januari kita ada bantuan dari Sumber Daya Air sekitar hampir 60 truk," ujar Prasetyo.

Prasetyo menjelaskan bahwa pihaknya mengalami kesulitan saat pengerukan sampah apabila debit air meningkat.

Terkait pengambilan sampah dan perabot rumah tangga yang dilakukan oleh masyarakat sekitar, Prasetyo menuturkan bahwa pihaknya melarang.

"Sebenarnya kita larang pemulung, tapi kan mereka juga masyarakat sekitar, mereka berlomba-lomba untuk ambil ini mungkin ada nilai ekonomisnya," tuturnya.

Operator Pintu Air Manggarai Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) Pusat DKI Jakarta, Ibnu Nawawi, menjelaskan situasi terkini di Pintu Air Manggarai berstatus siaga 4 dan dalam kondisi aman.

"Ketinggian air terakhir jam 10 itu 640 centimeter," kata Ibnu.

Ibnu menilai saat ini volume sampah berangsur-angsur menurun, sejak tanggal 1 Januari pada saat pergantian tahun baru.

"Kalau untuk tiga hari ke belakang itu ada penurunan, sebelumnya kita mencapai siaga 1. Kalau untuk paling tinggi kemarin pas tanggal 1, 950 centimeter," ujar Ibnu.

Ibnu menjelaskan, Pemprov DKI Jakarta beserta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sempat meninjau langsung Pintu Air Manggarai dan mengimbau petugas pengendali banjir untuk selalu siaga.

"Kita (Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta) beri bantuan sekitar 15 dump truk ke UPK (Badan Air Dinas Lingkungan Hidup Pemprov DKI jakarta) pada saat banjir," tandasnya.

Reporter Magang: Bagus Kusumo Sejati

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.

Baca Selengkapnya
Jakarta Diguyur Hujan Saat Hari Pencoblosan, Airlangga: Pertanda Enak Buat Tidur
Jakarta Diguyur Hujan Saat Hari Pencoblosan, Airlangga: Pertanda Enak Buat Tidur

Airlangga menyalurkan hak pilihnya di TPS 05 yang berlokasi di SMKN 6, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,

Baca Selengkapnya
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!
Penyiram Air Keras dan Pembacok Pedagang Semangka di Kramatjati Ditangkap!

Pelaku ditangkap setelah kabur ke kediaman pamannya di Pamulang, Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Melihat Petirtaan Derekan, Pemandian Air Panas Kuno di Semarang yang Letaknya Tersembunyi
Melihat Petirtaan Derekan, Pemandian Air Panas Kuno di Semarang yang Letaknya Tersembunyi

Pemandian itu diduga sudah ada sejak ribuan tahun lalu

Baca Selengkapnya
Benarkah Semprot Air ke Jalan Kurangi Polusi Udara Jakarta, Ini Penjelasan BRIN
Benarkah Semprot Air ke Jalan Kurangi Polusi Udara Jakarta, Ini Penjelasan BRIN

Ada sejumlah catatan yang membuat penyemprotan air ke jalan tak sepenuhnya efektif mengurangi polusi udara.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ngeri! Ini Penampakan Luapan Kali Mampang sampai Banjiri Kawasan Kemang Setinggi Pinggang Orang Dewasa
FOTO: Ngeri! Ini Penampakan Luapan Kali Mampang sampai Banjiri Kawasan Kemang Setinggi Pinggang Orang Dewasa

Ketinggian air banjir yang melanda kawasan tersebut mulai dari 20 sampai 90 centimeter.

Baca Selengkapnya
Saluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga
Saluran Pipa Air Bersih Disetop Caleg Gagal, Walkot Cilegon Gandeng Pengelola PLTU Jawa 9&10 Bantu Warga

Warga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih

Baca Selengkapnya
Desa di Magelang Ini Punya Mata Air Abadi, Sumber Air Jernih Melimpah Muncul dari Dasar Kolam
Desa di Magelang Ini Punya Mata Air Abadi, Sumber Air Jernih Melimpah Muncul dari Dasar Kolam

Mata air itu dijaga kemurniannya oleh warga. Untuk bisa masuk ke sana, pengunjung masih dikenakan biaya masuk seikhlasnya

Baca Selengkapnya
Wilayah Pesisir Pantura Jateng Kembali Dilanda Banjir Besar, Ketinggian Air Capai 1,5 Meter
Wilayah Pesisir Pantura Jateng Kembali Dilanda Banjir Besar, Ketinggian Air Capai 1,5 Meter

Banjir kali ini lebih besar jika dibandingkan dengan kejadian serupa pada awal Februari lalu.

Baca Selengkapnya