Kendaraan parkir sembarangan di Jatinegara akan diderek

Merdeka.com - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, hari ini menertibkan sejumlah tempat parkiran liar di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur. Parkir liar itu kerap kali menyebabkan kemacetan.

"Kami akan mengusir, menggembok bahkan mengangkut kendaraan roda empat yang tetap parkir di bahu jalan," ujar Kepala Dishub DKI Jakarta, Udar Pristono usai menggelar apel penertiban Senin (17/6).

Udar mengatakan, penertiban ini adalah untuk melakukan sosialisasi kepada para pengendara supaya nantinya memarkirkan kendaraannya di tempat yang sudah disiapkan yaitu di lahan parkir di Pusat Grosir Jatinegara (PGJ), dan Pasar Batu Akik.

"Karena sosialisasi, tidak kita lakukan penilangan, hanya membuat surat pernyataan. Setelah satu bulan sosialisasi, siapapun yang berhenti di badan jalan akan ditilang oleh kepolisian. Kan kita tidak hanya main tindak, kita juga menyediakan tempat parkir di PGJ dan Pasar Batu Akik," terangnya.

Selain parkiran liar, penyebab kemacetan adalah para pedagang kaki lima (PKL) yang mangkal dan juga kendaraan umum yang berhenti serta menunggu penumpang di sembarang tempat.

"Kawasan ini terkenal dengan tiga hal, yakni parkir liar, kendaraan ngetem, dan PKL. Untuk itu penanganan di sini harus dilakukan bersama-sama, untuk yang PKL kami akan koordinasi dengan pihak PD. Pasar Jaya," katanya.

Dalam penertiban kali ini, petugas Dishub menggembok empat kendaraan roda empat yakni Avanza hitam berpelat nomor B 1233 TKY, Kijang Super berpelat nomor B 4888 TM, Avanza hitam B 1183 FFE, serta Isuzu Panther F 1047 JL. Selain itu mobil Avanza silver L 1377 MB diderek petugas ke Satlantas wilayah Jakarta Timur.