Kantor PDIP kemalingan, uang dan barang elektronik raib
Merdeka.com - Kantor Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Kampung Melayu, Jakarta Timur, menjadi sasaran para pencuri. Akibatnya, sejumlah barang elektronik seperti televisi, komputer, kipas angin dan uang tunai di kantor yang beralamat di Jalan Basuki Rahmat No 44 a RT 2 RW 01, Kampung Melayu, Jakarta Timur, itu berhasil dibawa kabur pelaku.
Ketua PAC PDIP, Budi Mulyawan mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari tadi. Dia baru sadar kalau kantornya kemalingan sekitar pukul 10.00 WIB saat melihat salah satu ruang di lantai satu dalam kondisi acak-acakan.
"Setelah ditelusuri dua unit televisi 29 inci, satu unit komputer dan mesin fax serta uang kas PAC saya tidak tahu berapa tapi ada sekitar Rp 3 juta," ujarnya saat ditemui wartawan, di lokasi, Rabu (3/4).
Budi menjelaskan, para pelaku masuk dengan mencongkel empat gembok rolling door. Dia menduga pelaku berjumlah lebih dari satu orang.
"Pencuri masuk dengan merusak empat buah gembok rolling door pakai linggis. Sepertinya pelaku lebih dari satu, dan untungnya mereka nggak ngambil dua lemari es yang ada di dalam juga," ungkapnya.
Lebih lanjut Budi mengatakan, kasus pencurian tersebut sudah dilaporkan kepada polisi. Menurutnya, kejadian ini bukan yang pertama kali.
"Dulu pernah motor diparkir juga hilang. Memang di sini rawan. Saya juga kecewa dengan petugas keamanan wilayah sini," jelasnya.
Polisi masih menyelidiki kasus pencurian itu. Sore tadi, polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ratusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca SelengkapnyaBegini momen unik seorang anggota polisi yang dicap 'jenderal bintang 4' meski baru dilantik.
Baca SelengkapnyaPPATK menemukan dugaan transaksi mencurigakan di masa Pemilu 2024
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca SelengkapnyaParah! Aksi tak terpuji dilakukan oleh seorang pengemis asal Bandung yang meludahi mobil milik seorang pengendara lantaran tak dikasih uang.
Baca SelengkapnyaIa juga disebut berpeluang maju di Pilkada Depok dan Daerah Khusus Jakarta (DKJ)
Baca SelengkapnyaPelanggan menemukan korban dalam posisi duduk di kursi pangkas. Dia tidak bergerak.
Baca SelengkapnyaAhmad Muhdlor Ali menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK.
Baca SelengkapnyaPermintaan dana insentif itu disampaikan SW secara langsung.
Baca Selengkapnya