Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kacaunya PRJ Monas, tiang taman dirusak untuk parkiran

Kacaunya PRJ Monas, tiang taman dirusak untuk parkiran PRJ Monas. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Pelaksanaan kegiatan Pekan Raya Jakarta (PRJ) Monas, tahun ini mengalami segudang masalah. Salah satunya, parkir liar dengan tarif selangit.

Sebenarnya, panitia sudah menyiapkan lahan parkir khusus di lapangan IRTI. Tak hanya itu, panitia juga pernah mengungkapkan akan bekerja sama dengan gedung-gedung sekitar untuk penyediaan lahan parkir.

Tapi nyatanya, lahan parkir berserakan di mana-mana. Tiga jalur bus Transjakarta berubah fungsi jadi parkiran. Begitu juga lahan taman silang sisi selatan tepatnya di depan Patung Kuda.

Di lahan yang dipenuhi pepohonan itu disulap menjadi parkiran kendaraan roda dua. Tiang pembatas yang diberikan kawan dirusak, dengan tujuan sebagai pintu keluar dan masuk sepeda motor.

"Jadi motor dinaikkan ke atas trotoar, terus pagar kawat pembatas taman dan trotoar itu dicabut, biar bisa masuk motor ke lahan yang dijadikan parkir," cerita Didi, seorang pengujung PRJ Monas, kepada merdeka.com, Senin (16/6).

Tak cukup merusak taman, petugas parkir juga memungut biaya selangit untuk sekali memarkirkan kendaraan. Yakni sebesar Rp 10.000.

"Mahal, enggak beda dengan PRJ Kemayoran," kritiknya.

Parahnya lagi, di sekitar lahan yang dijadikan kawasan parkir ilegal itu, ada petugas Satpol PP. Tapi mereka tak berkutik melihat sekelompok warga yang bertindak sebagai juru parkir.

"Satpol PP ada di situ, bukan malah ditegurin malah diam aja," protes warga Palmerah ini kesal.

Kepala Satpol PP, Kukuh Hadi Santosa, hingga kini tak bisa dihubungi untuk dikonfirmasi.

Sebelumnya, Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama ( Ahok ) bakal mengevaluasi maraknya parkir liar di PRJ Monas.

"Kita akan evaluasi, ini bukan pertama kali. Memang ini proses mendidik warga itu enggak gampang, sama seperti waktu kuliah kan ada biaya yang dikeluarkan untuk belajar. Ini kan manfaat lebih banyak daripada mudarat. Kita pengen kurangin mudaratnya. Ya sudah enggak mungkin kan mau kurangin mudarat lalu anda menyetop. Pasti gak ada manfaat. Ini harus dibuka. Nanti berikutnya dihitung kenapa ada kerugian seperti ini, itu nanti kita evaluasi. Kita mulai didik. Enggak gampang. Sama seperti didik anak, waktu mulai remaja itu kan dia mulai melawan," kata Ahok.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah
Respons Pj Wali Kota Tanjungpinang Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Pemalsuan Surat Tanah

Polres Bintan, Polda Kepri resmi menetapkan Penjabat Wali Kota Tanjungpinang sebagai tersangka dalam kasus dugaan pemalsuan surat tanah.

Baca Selengkapnya
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal
WNA Ngadu Kecopetan saat Rayakan Tahun Baru di Bundaran HI, Reaksi Satpol PP Bikin Kesal

Menurutnya, Satpol PP hanya diberi tugas mengamankan jalannya acara

Baca Selengkapnya
13 Petugas KPPS dan 2 Linmas di Jatim Meninggal saat Pemilu, Ini Penyebabnya
13 Petugas KPPS dan 2 Linmas di Jatim Meninggal saat Pemilu, Ini Penyebabnya

Mereka meninggal di saat sedang dan usai bertugas pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas Minta Propam Turun Tangan
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas Minta Propam Turun Tangan

Hal itu perlu dilakukan agar kejadian ini tidak terulang kembali.

Baca Selengkapnya
Tukang Pangkas di Demak Ditemukan Tewas, Polisi Pastikan Dibunuh
Tukang Pangkas di Demak Ditemukan Tewas, Polisi Pastikan Dibunuh

Pelanggan menemukan korban dalam posisi duduk di kursi pangkas. Dia tidak bergerak.

Baca Selengkapnya
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau
Petani Ditangkap Usai Bakar Satu Hektare Lahan Kebun Sawit di Riau

Polisi menyita barang bukti berupa tiga batang kayu bekas terbakar dan satu mancis.

Baca Selengkapnya
4 Anggota Polsek Tanah Abang Dijatuhkan Sanksi Patsus, Buntut Tahanan Kabur
4 Anggota Polsek Tanah Abang Dijatuhkan Sanksi Patsus, Buntut Tahanan Kabur

menjatuhkan sanksi dengan menempatkan empat anggota polisi Polsek Metro Tanah Abang ke dalam penempatan khusus (patsus)

Baca Selengkapnya
Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan
Petugas KPPS di Semarang Temukan Kertas Berlogo PKI dalam Lipatan Surat Suara, Polisi Turun Tangan

Kejadian itu ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

Baca Selengkapnya
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur

Sejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.

Baca Selengkapnya