Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta berjanji akan mempercantik ratusan kampung di Jakarta yang selama ini kumuh dan tidak layak huni. Untuk merealisasikan konsep kampung hijau dan bersih, pria yang akrab disapa Jokowi itu siap menggelontorkan dana Rp 30-50 miliar per kampung.

"Ada 360-an kampung yang perlu kita upgrade. Jadi kalau setahun dapat seratus kampung, berarti dalam lima tahun sudah rampung," kata Jokowi di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (22/11).

Konsep bedah kampung ini sudah dibicarakan Jokowi dengan DPRD. DPRD pun menyambut positif meski belum memberikan sinyal berapa kampung yang bisa dibenahi tiap tahunnya.

"Respons nya sangat positif. Targetnya kan 100 kampung tiap satu tahun tapi dari dewan nggak tahu. Yang setujui 50 yah jalani 50," jelasnya.

Tahap awal, yang akan dibenahi dari kampung-kampung itu adalah pemukiman warga.

"Setelah itu nanti ada ruang terbuka hijaunya baik, ada perpustakaan kampungan dan dibangun drainase," ucapnya.

Pemprov DKI akan menggandeng banyak pihak untuk merancang kampung-kampung itu. Yang jelas, dia akan meminta masukan dari warga kampung itu sendiri sebaiknya dibuat seperti apa tempat tinggal mereka dan tidak mengundang pihak luar.

"Banyak arsitek kita, ada swasta, kampus, ada semua perguruan tinggi kita ajak semuanya. Nanti pakai sistem partisipasi masyarakat, kita bentuk pokja di kampung atas gambar, ide, dan desain yg ada. Biar sesuai perencanaan dengan desain yang ada," beber Jokowi.

"Bapak juga desain?" tanya wartawan pada Jokowi.

"Lah kalau saya kan desainer mebel," ucap mantan wali kota Solo itu sambil tertawa.