Jokowi menang karena personal, bukan partai
Merdeka.com - Calon gubernur Joko Widodo bersama cawagub Basuki Tjahja Purnama dipastikan akan maju di putaran kedua Pilgub DKI. Dari hasil analisa Jaringan Suara Indonesia (JSI), pasangan ini berhasil mengungguli lawan-lawannya karena secara personal, sosok wali kota Solo itu lebih menjual.
"Soal kemenangan Jokowi-Ahok, karena pengaruh faktor personal. Sisi personal lebih mendukung ketimbang partai atau yang lain-lainnya," kata Direktur Eksekutif JSI, Widdi Aswindi di sela-sela proses penghitungan cepat yang dilakukan di Hotel Pullman, Jakarta, Rabu (11/7).
Proses perhitungan suara versi JSI sudah mencapai 99 persen. Jumlah tersebut berasal dari 396 tempat pemungutan suara (TPS) dengan total suara 114.011 dengan jumlah warga yang tidak memilih mencapai 61,85 persen.
"Partisipasi warga pada putaran pertama masih sangat kurang. Tapi untuk perhitungan ini, sampling erornya hanya 1 persen jadi cukup akurat," tambahnya.
Berikut hasil perolehan suara enam pasang cagub-cawagub DKI Jakarta versi JSI:
1. Foke-Nara mendapatkan 34,34 persen. Dengan total suara 39.152
2. Hendardji-Riza mendapatkan 1,88 persen. Dengan total suara 2.148
3. Jokowi-Ahok mendapatkan 42,02 persen. Dengan total suara 47.904
4. Hidayat-Didik mendapatkan 11,37 persen. Dengan total suara 12.968
5. Faisal-Biem mendapatkan 5,17 persen. Dengan total suara 5.900
6. Alex-Nono mendapatkan 5,21 persen. Dengan total suara 5.939
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dapat Arahan Khusus dari Jokowi, Kaesang Yakin Prabowo-Gibran Menang di Jateng
Kaesang menyebut pertemuan tersebut merupakan bentuk dukungan Jokowi kepada PSI yang menargetkan lolos ke parlemen pada Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Harap Debat Pamungkas Pilpres Bahas Visi Misi: Tak Terjebak Masalah Personal
Menurut Jokowi, akan lebih baik apabila debat terakhir Pilpres 2024 saling menyampaikan visi yang substansial dan berguna bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Puji MA Berhasil Tangani 99,47% Perkara Sepanjang 2023: Perkembangan yang Sangat Bagus
"Saya memperoleh laporan di tahun 2023 Mahkamah Agung berhasil memutus hingga 99,47 persen perkara."
Baca SelengkapnyaJokowi Lantik Mantan Ajudannya Marsdya Tonny Harjono jadi Kasau Hari Ini
Tonny menggantikan posisi Marsekal Fadjar Prasetyo yang akan memasuki masa pensiun pada 9 April 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Sebut Debat Capres Serang Personal, Timnas AMIN: Mungkin Perlu Datang ke Desak Anies
"Mungkin Pak Jokowi perlu datang ke Desak Anies sekali-kali, itu kan terbuka," kata Jazilul Fawaid
Baca SelengkapnyaJokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat
Jokowi menuturkan, setiap masyarakat Indonesia bebas berpendapat.
Baca Selengkapnya