Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jokowi masih dilema putuskan 6 ruas tol

Jokowi masih dilema putuskan 6 ruas tol

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta JOko Widodo (Jokowi) menggelar public hearing atau dengar pendapat tentang rencana pembangunan enam ruas tol di Jakarta. Pembangunan enam ruas jalan tol yang memiliki panjang 70 KM itu diperkirakan menelan anggaran Rp 42 triliun. Namun masih terjadi pro kontra terkait pembangunan tol itu.

"Pembangunan enam ruas tol ini benar-benar akan saya setujui bila memang murni lahir dari kebutuhan masyarakat, bukan dari kepentingan bisnis," kata Jokowi dalam public hearing terkait rencana pembangunan enam ruas tol dalam kota di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (15/1).

Jokowi mengatakan sengaja menggelar public hearing tersebut, sehingga dapat mengerti proyek tersebut secara jelas sekaligus mengetahui keinginan masyarakat. Dia mengaku sebenarnya belum mengerti soal rencana pembangunan tol tersebut.

"Ini baik untuk lebih memberikan info kepada publik apa saja yang sudah kita lakukan. Saya akui kalau selama ini saya memang belum mengerti 100 persen mengenai rencana pembangunan jalan tol itu. Tapi melalui public hearing ini, saya sudah jadi lebih mengerti tentang proyek ini," ujar Jokowi.

Presiden Direktur PT Jakarta Tollroad Development (JTD), Frans S Sunito mengatakan, enam ruas jalan tol itu akan memiliki 9 pintu keluar yang ada pada setiap jarak 8 KM. Lebih lanjut dia mengatakan, jalan bebas hambatan itu akan dibangun dengan desain layang. Hal itu dikarenakan adanya keterbatasan lahan.

"Ini dibangun di atas jalan yang sudah ada, sebagian besar dibangun di atas arteri. Seluruh jalan ini dibangun elevated dan terhindar dari simpangan-simpangan," kata Frans di Balai Kota Jakarta, Selasa (15/1).

Menurutnya, enam ruas jalan tol itu akan dibangun di atas ketinggian minimal 10 meter. Hal ini lebih tinggi dari jalan layang biasanya yakni 7 meter agar bagian bawahnya tetap terkena sinar matahari dan bisa ditanami tanaman.

"Kita juga merancang fasilitas tanaman dan pemeliharaannya. Kita akan dekorasi pencahayaan yang baik. Ditambah sistem pelampuan, jika malam hari akan kelihatan baik," jelas Frans.

Dia menegaskan, enam ruas jalan tol itu didesain dengan spesifikasi khusus dengan persetujuan Menteri PU. "Yang kedua kami mengusulkan membahas dengan pemda harus ada fasilitas pemberhentian elevated busway yang ditempatkan dan disinergikan dengan moda-moda transportasi lainnya di Jakarta," katanya.

"Ada 17 lokasi penghentian yang bisa dihubungkan dengan pusat keramaian, MRT, Jakarta Monorail, stasiun, dan lain-lain. Seluruh jalan akan dibuat di atas koridor dan elektronik sistem tol. Bukan hanya kendaraan pribadi saja, kendaraan bus yang dirancang khusus akan kami sediakan halte," paparnya.

Frans mengatakan, proyek itu akan dikerjakan oleh 12 perusahaan yang tergabung dalam PT Jakarta Tollroad Development (PT JTD). Tujuh di antaranya merupakan perusahaan BUMD DKI, empat BUMN dan satu perusahaannya.

"Empat perusahaan BUMN seperti Wijaya Karya, Adhi Karya, Hutama Karya dan satu perusahaan BUMN lagi," katanya.

"Proses amdal dan pengelolaan lingkungan sudah ada, sejak 2010. Ini adalah jadwal proyek pembangunan, tahap satu terdiri dua ruas. Pertengahan 2013 mulai beroperasi dan pertengahan 2015 sudah bisa beroperasi. Seluruh proyek selesai pada pertengahan 2020 dan siap digunakan," jelasnya.

Pembangunan enam ruas jalan tol ini terbagi menjadi beberapa tahap. Tahap pertama, ruas Semanan-Sunter (17,88 KM) dengan nilai investasi Rp 9,76 triliun dan ruas Sunter-Bekasi Raya (11 KM) senilai Rp 7,37 triliun.

Tahap kedua, Duri Pulo-Kampung Melayu (11,38 KM) dengan nilai investasi Rp 5,96 triliun dan Kemayoran-Kampung Melayu (9,65 KM) senilai Rp 6,95 triliun.

Tahap ketiga, Ulujami-Tanah Abang (8,27 KM) dengan nilai investasi Rp 4,25 triliun. Terakhir, Pasar Minggu-Casablanca (9,56 KM) dengan investasi Rp 5,71 triliun.

Jika sudah selesai dibangun, enam ruas tol itu akan menjadi satu dengan tol lingkar luar milik PT Jakarta Tollroad Development, tapi tarifnya akan terpisah dengan tol lingkar luar.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Habiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi
Habiskan Biaya Rp561 Miliar, Ini 10 Ruas Jalan dan 1 Jembatan di Kaltim yang Diresmikan Jokowi

Jokowi mengatakan pembangunan 10 ruas jalan dan 1 jembatan dengan total panjang 50,9 kilometer telah diselesaikan

Baca Selengkapnya
Total Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan
Total Investasi Rp4 Triliun, Pengoperasian Tol Pamulang-Cinere-Raya Bogor Diharapkan Jokowi Kurangi Kemacetan

Jokowi menyebut jalan tol tersebut memiliki total panjang 14,8 kilometer dengan total investasi sebesar Rp4 triliun.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Pertama Kali ke IKN Terasa Jauh Sekali, Tapi Kalau Tol Balikpapan Selesai Cuma 30 Menit
Jokowi: Pertama Kali ke IKN Terasa Jauh Sekali, Tapi Kalau Tol Balikpapan Selesai Cuma 30 Menit

Keberadaan jalan tol ini akan memangkas waktu perjalanan dari Balikpapan menuju IKN, dari 2 jam menjadi hanya 30 menit saja.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Resmikan Jalan Tol Trans Sumatera Seksi Tebing Tinggi-Indrapura-Lima Puluh
Jokowi Resmikan Jalan Tol Trans Sumatera Seksi Tebing Tinggi-Indrapura-Lima Puluh

Pembangunan tol trans sumatera ini menghabiskan anggaran Rp4,73 triliun.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar
Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar

Jokowi mengatakan, 15 ruas jalan yang diperbaiki dan dibangun tersebar di 9 kabupaten/kota di Sulteng.

Baca Selengkapnya
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini
Anies Kritik Jokowi Lebih Banyak Bangun Jalan Tol Ketimbang Jalan Umum, Pemerintah Respons Begini

Capres Anies mengkritik pemerintahan Jokowi yang banyak melakukan pembangunan infrastruktur jalan tapi berbayar (jalan tol).

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar

Diharapkan konektivitas dan aksesibilitas di Sulawesi Utara akan makin baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Kades Utamakan Beli Produk Asli Desa, Meski Harga Lebih Mahal
Jokowi Minta Kades Utamakan Beli Produk Asli Desa, Meski Harga Lebih Mahal

Pembangunan menggunakan dana desa sudah membuat jalan desa mencapai 350 ribu kilometer.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Jalan di Jateng Rusak, Segini Besaran Dana Perbaikan Era Gubernur Ganjar
Jokowi Sentil Jalan di Jateng Rusak, Segini Besaran Dana Perbaikan Era Gubernur Ganjar

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyindir jalan rusak di Solo-Purwodadi, Jawa Tengah yang bertahun-tahun

Baca Selengkapnya