Merdeka.com - Hari ini, Gubernur DKI Joko Widodo (Jokowi) bersama jajaran dinas menggelar rapat dengan Direktur Utama PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta, Tribudi Rahardjo untuk membahas program pengadaan moda transportasi massa. Saat rapat belum selesai, Tribudi sudah beranjak meninggalkan ruangan.

Ditemui ketika meninggalkan ruangan, Tribudi mengaku disuruh keluar Jokowi lantaran rapat berlanjut ke pembahasan lain.

"Tadi sudah diskusi, terus disuruh keluar. Masih di evaluasi lagi masih dalam pembahasan," kata Tribudi kepada wartawan di Balai Agung pemprov DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (22/10).

Menurut Tribudi, soal pelaksanaan program MRT masih melalui proses pembahasan dengan pihak-pihak terkait lainnya. Seperti asisten perekonomian, dan pihak kontraktor sipil.

Terpisah, Jokowi menjelaskan dipersilakannya Tribudi meninggalkan ruang rapat, lantaran pembahasan dan pemaparan program MRT sudah selesai. Sedangkan rapat berlanjut ke pembahasan program monorail.

"Karena kita bahas monorail, nah silakan keluar," terang Jokowi.

Menurut Jokowi, rapat hanya membahas rancangan program, belum sampai memutuskan. Dirinya masih mempertimbangkan segala masukan dari seluruh pihak terkait baik buruknya.

"Tanya, plus minusnya. Biaya kok sekian, Hanya posisi bertanya. Banyak suara yang saya dengar. Banyak baik dari masyarakat transportasi. Supaya keputusannya betul dan benar," terang Jokowi.