Jokowi: BBM mau naik saja belum jelas
Merdeka.com - Rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dipastikan akan berdampak pada kenaikan tarif angkutan umum. Dalam prediksi Gubernur Bank Indonesia, Agus Martowardojo, kenaikan tarif angkutan dalam kota akan mencapai 27,93 persen.
Terkait hal ini, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) masih enggan mengomentari rencana kenaikan tarif angkot. "BBM mau naik saja belum jelas kok, nanti kalau sudah naik," ujar Jokowi, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (29/5).
Menurutnya, kenaikan BBM sudah diwacanakan sejak dua tahun lalu. Namun, hingga saat ini belum terealisasi sehingga dirinya tidak ingin menggulirkan wacana menaikkan tarif angkutan umum. Ia takut akan terjadi kekhawatiran di tengah masyarakat.
"Sudah 2 tahun saja mau naik tidak jadi-jadi," katanya.
Diperkirakan, pemerintah akan menaikkan harga BMM pada pekan ketiga bulan Juni. Penetapan kenaikan BBM masih menunggu pembahasan RAPBN Perubahan yang berakhir pada 17 Juni mendatang.
Pemerintah berencana menaikkan harga BBM bersubsidi, yaitu untuk BBM jenis premium sebesar Rp 2.000 menjadi Rp 6.500 per liter dan kenaikan Rp 1.000 menjadi Rp 5.500 per liter untuk BBM jenis solar. Dengan adanya kenaikan tersebut, saat ini pemerintah mengajukan dana kompensasi kepada DPR. Pembahasan soal kompensasi ini masih dibahas di Senayan.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi Tegaskan Pemerintah Tak akan Naikkan Harga BBM
Jokowi meny ampaikan usai menggelar rapat internal di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.
Baca SelengkapnyaJokowi Tegaskan Kelangkaan Beras Tak Ada Hubungan dengan Bantuan Pangan
Dia mengatakan, bantuan pangan yang diberikan pemerintah ke masyarakat mampu menahan harga beras agar tidak naik.
Baca SelengkapnyaJokowi Klaim Harga Beras Turun: Coba Cek di Pasar
"Cek di pasar Johar naik atau tidak, turun atau tidak, cek, sudah turun," kata Jokowi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi soal Harga Beras Naik: Bukan Cuma di Negara Kita, Negara Lain juga Mengalami
Jokowi mengaku sudah memerintahkan Direktur Utama Badan Urusan Logistik (Bulog) untuk mencari beras dengan harga murah.
Baca SelengkapnyaJokowi: Harga Beras Turun Saya Dimarahi Petani, Kalau Naik Dimarahi Ibu-ibu
Jokowi mengaku tak mudah bagi pemerintah mengelola pangan untuk masyarakat Indonesia yang jumlah penduduknya mebcapai 270 juta orang.
Baca SelengkapnyaBlusukan di Pasar Sungai Ringin Sekadau, Jokowi Temukan Kenaikan Harga Bahan Pokok
Jokowi menemukan harga beras di Pasar Sungai Ringin berada pada tingkat yang wajar.
Baca SelengkapnyaJokowi akan Cek APBN Sebelum Lanjutkan Bansos: Kalau Anggaran Tak Memungkinkan Tidak Diteruskan
Jokowi menuturkan bantuan pangan dilanjutkan apabila anggaran tercukupi.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Penyebab Beras Langka dan Harga Melejit
Beras saat ini langka dan harganya sangat melejit.
Baca SelengkapnyaJokowi Kucurkan Bantuan Pangan: Hampir Semua Negara Gagal Panen, Harga Beras Naik
Jokowi selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi.
Baca Selengkapnya