Jika Jokowi nyapres, Ahok ogah jadi juru kampanye
Merdeka.com - Nama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) makin santer dijagokan sebagai Capres 2014 mendatang. Meski menjadi partner di Pilgub DKI, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tak tertarik membantu Jokowi sebagai juru kampanye.
"Nggak lah. Dari pertama saya dikasih tahu kan untuk nyuksesin gubernur," kata Ahok kepada wartawan seusai pulang dari Belitung, Senin (16/9).
Menyukseskan gubernur yang dimaksud Ahok adalah membantu Jokowi bekerja menyelesaikan berbagai masalah di Jakarta.
Mantan Bupati Belitung ini menegaskan tak akan ikut campur urusan Jokowi menjadi capres, sekalipun ada yang memintanya.
"Nggak, nggak ikut begituan. Ini saja waktunya sudah sedikit," ujar politisi Gerindra ini.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Habiburokhman yakin rakyat lebih memihak Jokowi dibanding Ahok.
Baca SelengkapnyaAlasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTKN Prabowo-Gibran membela Presiden Jokowi yang disebut Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tidak bisa bekerja.
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo Gibran saat ini tengah mempersiapkan diri untuk pencoblosan 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.
Baca Selengkapnya