Ini tips aman memilih taksi di Jakarta
Merdeka.com - Kasus perampokan di taksi kembali terjadi. Korbannya kali ini dua orang karyawati yang dirampok oleh sang sopir di kawasan SCBD, Jakarta Selatan. Korban yang diketahui berinisial RW (27) dan (30) menaiki taksi Express bernomor DP 8015, dengan waktu yang berbeda.
Modus perampokan yang dilakukan para pelaku atas 2 kejadian berbeda ini, juga sama. Pelaku yang sudah bekerja sama dengan sopir, sebelumnya bersembunyi di dalam bagasi mobil taksi, lalu muncul di balik jok penumpang dan mengancam agar tidak berteriak.
Ketika satu orang pelaku berhasil mengamankan korban, sang sopir pun menjemput pelaku lainnya yang sudah bersiap di tempat yang ditentukan. Para pelaku kemudian menguras harta benda korban yang berada di dalam tasnya seperti handphone, laptop, ATM, dan kalung emas. Selanjutnya, para pelaku menguras isi ATM korban dengan memaksa meminta nomor PIN.
Setelah berhasil menguras harta korban, pelaku kemudian menurunkan korban di tempat yang sepi agar tidak dicurigai oleh orang lain.
Berikut beberapa tips memilih taksi seperti dirangkum merdeka.com, Kamis (4/12) pagi:
Kapolri: Pilih Taksi yang benar-benar terdaftar
Aksi perampokan di dalam taksi ini bukanlah yang pertama kalinya. Kapolri Jenderal Polisi Sutarman berjanji akan menindaklanjuti kasus ini."Tentu Polri melakukan upaya penegakan hukum terhadap taksi gelap," kata Sutarman di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (3/12).Sutarman mengimbau masyarakat agar berhati-hati dalam memilih armada taksi. Masyarakat hendaknya jangan memilih taksi yang sembarangan seperti tidak ada nomornya atau armada taksi yang tidak terkenal. "Hati-hati kepada penumpang, silakan pilih taksi yang benar-benar terdaftar. Kalau ragu, jangan naik," ucapnya.
Jangan tergiur dengan tarif murah
Jika dibandingkan angkutan umum di kota Jakarta, bepergian menggunakan taksi memang terlihat lebih aman. Namun karena dinilai aman, kini kejahatan pun juga sangat sering terjadi di dalam taksi. Bahkan, sopir taksi pun ikut terlibat dalam komplotan perampokan tersebut untuk menghabisi harta benda para penumpangnya. Pengamat Transportasi dan Ketua Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA), Azas Tigor Nainggolan mengatakan, maraknya kejahatan di dalam taksi kini membuat resah warga Jakarta. Dirinya berharap agar pemerintah provinsi DKI Jakarta melakukan tindakan tegas kepada perusahaan taksi yang sering terlibat aksi perampokan."Pemerintah harusnya melakukan evaluasi, terhadap perusahaan taksi yang sering terlibat kasus perampokan. Paling tidak dilakukan pengawasan atau pembinaan kepada para sopirnya," katanya saat dihubungi merdeka.com, Rabu (3/12) malam.Azas Tigor mengimbau kepada masyarakat Jakarta agar tidak tergiur dengan tarif murah yang ditawarkan oleh taksi tersebut. "Kalau bisa pilih taksi yang benar-benar sudah memiliki nama besar, walaupun argonya akan lebih mahal dibandingkan taksi yang lain. Jangan tergiur dengan tarif murah," tandasnya.
Catat nomor dan nama sopir taksi
Pengamat Transportasi dari Universitas Indonesia (UI) Alvin Syah menilai, kejahatan yang terjadi di dalam taksi sudah tidak bisa ditolelir lagi. Alvin mendesak agar pemerintah segera menutup perusahaan taksi yang kerap merampok para penumpangnya."Perlu ada tindakan yang lebih tegas kepada operator yang gagal memberikan keselamatan kepada penumpangnya. Misalkan pemprov harus memberikan surat peringatan. Kalau sampai tiga kali maka perusahaan taksi tersebut harus ditutup," kata Alvin, saat berbincang dengan merdeka,com, Rabu (3/12) malam.Alvin mengatakan, untuk terhindar dari perampokan yang terjadi di Taksi, penumpang seharusnya memilih taksi yang sudah terjamin keamanannya. Hal lain yang perlu diperhatikan menurut Alvin adalah, untuk mencatat pelat nomor taksi dan nomor pintu taksi."Selalu catat nomor taksi dan nama pengemudi. Lalu, cocokkan foto dengan muka pengemudi untuk menghindari sopir tembak," katanya.
(mdk/gib)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tips Penting agar Tak Ketinggalan Kereta Mudik di Tengah Kemacetan Jakarta
Tingginya jumlah pengguna kereta api perlu diantisipasi oleh masyarakat agar tidak terlambat sampai stasiun.
Baca SelengkapnyaJakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya
Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaKAI Siapkan 480 Tiket Mudik Gratis Rute Jakarta-Semarang, Begini Cara Daftarnya
Kereta api menjadi moda transportasi yang paling diminati masyarakat pada angkutan mudik lebaran tahun 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
1.965 Kendaraan Bermotor Lawan Arah di Jakarta, Langsung Ditilang
Penindakan ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran dan kedisiplinan.
Baca SelengkapnyaInfo Bus Wisata Gratis Jakarta, Ini Rute dan Tips untuk Menaikinya
Anda bisa menikmati kemegahan kota Jakarta dengan bus wisata gratis yang dikelola pemerintah ini.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaJasa Marga: 40 Persen Pemudik Belum Pulang, akan Balik ke Jakarta Besok
Sekitar 100 ribuan kendaraan diprediksi akan melintas di Tol Cikampek besok
Baca SelengkapnyaSensasi Perjalanan Jakarta-Bandung dengan Pesawat, Berapa Waktu Tempuhnya?
Mode transportasi udara dengan pesawat terbang juga bisa menjadi pilihan berkunjung ke kota kembang.
Baca SelengkapnyaBegini Cara Memilih Kursi Kereta Api Agar Tidak Duduk Saling Berhadapan
Perjalanan dengan kereta api akan sedikit mengecewakan jika Anda memilih kursi yang tidak sesuai dengan kebutuhan Anda.
Baca Selengkapnya