Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini bantahan polisi disebut cueki laporan kecelakaan di Jakut

Ini bantahan polisi disebut cueki laporan kecelakaan di Jakut Garis kapur polisi. ©shutterstock

Merdeka.com - Kasatlantas Jakarta Utara, AKBP Sudarmanto membantah pemberitaan mengenai ketidakpedulian anggota kepolisian terhadap kecelakaan tunggal seorang pria yang menabrak separator busway di bawah tol Wiyoto Wiyono, Yos Sudarso, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (1/9) malam.

"Benar semalam ada kecelakaan di sana. Dan memang saat itu anggota saya sedang berada di sana. Namun itu semua sudah diselesaikan. Itu bisa bisanya media saja memberi judul," Kata Sudarmanto saat dikonfirmasi, Rabu (2/9).

Sudarmanto pun menjelaskan kronologi kejadian kecelakaan semalam. Dirinya menjelaskan dalam kejadian itu, melibatkan dua anggotanya yaitu Aiptu Sarif Sobar warga Sukmajaya, Depok dan Aiptu Joni warga Cibinong.

"Jadi anak-anak itu (Sarif dan Joni) pukul 05.00 WIB, abis apel di Polres Jakarta Utara dalam rangka pengamanan demo dan pengamanan yang kabarnya Pak Jokowi mau ke Tanah Merdeka hari ini. Mereka selesai pukul 21.00 WIB. Dan saya memang sudah menyuruh mereka di atas pukul 21.00 WIB lepas tugas dan mereka body system," jelasnya.

Saat perjalan pulang, Sudarmanto menjelaskan keduanya ini berniat untuk singgah sebentar untuk sekedar makan dan salat di pos 4 yang lokasinya berada tak jauh dari Mall Of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara.

"Sesampainya di pos 4, saat Sarif sedang makan, sedangkan Joni sedang ibadah, serta polisi di pos tersebut sedang mengatur lalin jalan di pertigaan Plumpang, datang seorang tukang ojek namanya Yudi melapor bahwa ada kecelakaan arah Kodamar," ungkapnya.

Mendengar laporan tersebut, Sarif mengendarai sepeda motor beriringan dengan Yudi langsung menuju ke lokasi kejadian. Namun saat mereka tiba, menurut kesaksian pengendara yang melihat kejadian, korban dibawa ke Rumah Sakit Mediros untuk diberikan penanganan.

"Sementara itu, ada seorang ibu-ibu bernama Rina mendatangi Pos 4, yang kemudian bertemu dengan Joni dan memberitahu bahwa ada kecelakaan di sana. Si Joni bilang ke ibu itu kalau sudah petugas yaitu si Sarif yang ke sana. Namun si ibu malah maki-maki si Joni. Dari Pos itu ke TKP mesti putar balik di depan Balai Samudra, Kelapa Gading, jadi Sarif memang tak bisa cepat sampai," jelasnya.

Lanjut Sudarmanto, usai Sarif melihat korban sudah tak ada di lokasi kejadian, dirinya pun mengabarkan perihal kecelakaan tersebut ke piket Lakalantas Kelapa Gading yaitu Aiptu Satiyono dan Brigadir Mulyana untuk menindaklanjuti.

"Selanjutnya petugas piket Lakalantas Kelapa Gading menyambangi korban ke Rumah Sakit Mediros, namun ternyata korban yang bernama Alimung Taufik (26), Asal Tegal, Jawa Tengah, sudah dipindahkan ke Rumah Sakit Persahabatan. Kemudian mereka pun ke sana, dan sesampainya di Rumah Sakit Persahabatan, mereka bertemu pelapor kejadian tadi yaitu Rina dan korban untuk didata dan diurus," tuturnya.

Usai bertemu pelapor dan korban, Sudarmanto menjelaskan keduanya mengucapkan terima kasih karena sudah dilakukan pendataan dan pengurusan Jasa Raharja. "Jadi semuanya sudah kita selesaikan. Itu bisa-bisa nya aja wartawan memberi judul," ungkapnya.

Untuk korban sendiri, dirinya menjelaskan saat itu korban dari arah Balai Samudra belok ke kiri arah Yos Sudarso langsung masuk jalur busway dengan kecepatan tinggi. Saat korban melintas sebelum kodamar, korban terkena sparator yang memang ada lepas, sehingga korban terperosok jatoh berdarah.

"Dia out of control. Dia keliru karena masuk jalur busway dan dengan kecepatan tinggi. Namun itu semua sudah selesai. Kami juga sudah memeriksa kelengkapan berkendaraanya, dan semua lengkap. Untuk saat ini, kondisi korban sudah baik, lecet-lecet aja," tutupnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati

Polisi Belum Kembalikan Berkas Perkara Firli, Begini Respons Kejati

Kejati DKI Jakarta memastikan tidak ada konsekuensi apapun, jika polisi belum selesai melengkapi petunjuk JPU meski melewati tenggat waktu.

Baca Selengkapnya
3 Polisi Jakarta Utara Dipecat Tanpa Hormat!

3 Polisi Jakarta Utara Dipecat Tanpa Hormat!

Ketiganya ada yang terjerat narkoba dan bolos dinas

Baca Selengkapnya
Gunakan Media Sosial untuk Picu Tawuran di Jakarta, 4 Provokator Ditangkap

Gunakan Media Sosial untuk Picu Tawuran di Jakarta, 4 Provokator Ditangkap

Polisi mengungkap kasus provokasi yang memicu sejumlah tawuran di Jakarta. Empat orang tersangka pelakunya ditangkap.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan

16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.

Baca Selengkapnya
Polisi Ini Diuji Kesetiaannya dengan Pacar oleh Atasan, Aksinya Sukses Bikin Kekasih Klepek-klepek

Polisi Ini Diuji Kesetiaannya dengan Pacar oleh Atasan, Aksinya Sukses Bikin Kekasih Klepek-klepek

Viral di media sosial sosok polisi yang duji kesetiannya dengan pacar oleh atasannya.

Baca Selengkapnya
Polisi Usut Pemotor Bawa Anjing Dalam Karung di Jakarta Utara

Polisi Usut Pemotor Bawa Anjing Dalam Karung di Jakarta Utara

Polisi memastikan akan menindak jika benar terbukti adanya pelanggaran.

Baca Selengkapnya
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.

Baca Selengkapnya
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.

Baca Selengkapnya