'Dalam membangun Jakarta harusnya dimulai dari tata sosial'
Merdeka.com - Mantan calon gubernur di Pilgub DKI 2012, Faisal Basri menilai pembangunan DKI Jakarta selama ini ada yang kurang tepat. Menurut dia, membangun kota itu berarti membangun peradaban bukan sosok fisik semata saja.
"Sosok fisik itu mengikuti kebutuhan masyarakatnya. Jadi seharusnya tata kota itu dimulai dari tata sosialnya dulu. Ini barangkali yang sekarang hilang, tata sosial jadi nomor dua," ucap Faisal saat diskusi 'Jakarta lebih baik untuk semuanya' di Jalan Gunawarman, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Sabtu (30/4).
Faisal juga menilai dalam pembangunan Jakarta yang sekarang ini, pemerintah tidak pernah melibatkan masyarakat. "Pemerintah tidak pernah menanyakan kebutuhan masyarakatnya apa, masyarakatnya tidak pernah ditanya. Inginnya seperti apa. Jadi seharusnya dari tata sosial dulu baru ke tata fisik (tata kotanya). Bangun Jakarta bukan hanya untuk Jakarta tapi bangun Jakarta untuk bangsa," ucap dia.
Maka dari itu dia menilai di masa pemerintahan sekarang dalam melakukan pembangunan DKI Jakarta dilihatnya kurang baik.
"Pembangunan yang ada sekarang seolah hanya melihat aspek fisik atau bentuk saja, dan mengabaikan aspek sosial atau masyarakat," tutupnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jakarta Dikepung Macet Panjang Jelang Tengah Malam, Ini Titik-Titiknya
Jakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca SelengkapnyaPenurunan Permukaan Tanah Buat Jakarta Rugi Rp10 Triliun per Tahun
Selain ekonomi, nasib 50 juta masyarakat di kawasan pesisir juga dipertaruhkan.
Baca SelengkapnyaWali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dilihat dari Pengeluaran, Masyarakat Jakarta Barat Paling Sejahtera
Pengeluaran masyarakat Kepulauan Seribu sebagian besar masih digunakan untuk memenuhi kebutuhan makanan.
Baca SelengkapnyaTernyata, Pengeluaran Rata-Rata Masyarakat Jakarta Hampir Rp3 Juta Setiap Bulan
Untuk pengeluaran komoditas non makanan mencakup perumahan dan fasilitas rumah tangga, aneka barang dan jasa, pakaian, alas kaki, dan tutup kepala.
Baca SelengkapnyaBegini Nasib Jakarta Usai Tak Lagi Jadi Ibu Kota Negara
Pemindahan ibu kota ke IKN dinilai akan menciptakan hubungan yang saling menguatkan bagi dua kota.
Baca SelengkapnyaWarga Jakarta Mulai Padati Kawasan Bundaran HI jelang Perayaan Tahun Baru
Pemprov DKI Jakarta bakal menggelar perayaan malam tahun baru menuju 2024 di kawasan Bundaran HI
Baca SelengkapnyaMelihat Perdesaan yang Tersisa di Jakarta, Masih Asri dan Letaknya di Pinggir Sungai Ciliwung
Banyaknya pepohonan dan area hijau membuat kawasan ini jadi wajah lain Ibu Kota Jakarta
Baca SelengkapnyaModus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Modus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca Selengkapnya