Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anies Tinjau Lokasi Penyaluran BST: Bapak Diingat, Uangnya buat Kebutuhan Keluarga

Anies Tinjau Lokasi Penyaluran BST: Bapak Diingat, Uangnya buat Kebutuhan Keluarga Anies Baswedan tinjau penyaluran BST. ©Istimewa

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meminta agar para penerima bantuan sosial tunai (BST) dapat menggunakan dana tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saat pandemi Covid-19.

Hal tersebut disampaikan Anies saat tinjauan penyaluran bantuan sosial (BST) di SDN Palmeriam 01 dan SDN Kayu Manis 01, Matraman, Jakarta Timur.

"Bapak-bapak diingat ya, uangnya untuk kebutuhan keluarga, kalau sempat juga buat menghidupkan lagi usaha bapak-bapak dan ibu-ibu. Mudah-mudahan lancar semua ya," kata Anies dalam keterangan tertulis, Rabu (13/1).

Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan juga mengimbau agar masyarakat tidak menggunakan BST untuk memenuhi tersier yang tak memberi dampak pada perekonomian.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta Irmansyah menyatakan pihaknya akan menggunakan ratusan sekolah di Ibu Kota untuk penyaluran bantuan sosial tunai (BST).

Dia mengimbau agar masyarakat dapat hadir berdasarkan undangan penjadwalan yang telah diberikan. Hal tersebut guna mengantisipasi kerumunan saat pandemi.

"Penyaluran distribusi BST menggunakan total 814 titik sekolah yang tersebar di enam wilayah kota/kabupaten administrasi, dengan 160 titik sekolah yang digunakan setiap hari untuk penyaluran," kata Irmansyah dalam keterangan tertulis.

Irmansyah juga meminta agar masyarakat tidak memaksakan diri datang ke lokasi bila bukan penjadwalannya. Selain itu, dia juga mengimbau agar masyarakat yang sakit tidak datang juga ke lokasi.

Lanjutnya, pada saat pengambilan bantuan, penerima BST perlu membawa undangan distribusi, KTP (asli dan salinannya), dan Kartu Keluarga (KK) asli maupun salinannya.

"Bagi penerima BST yang sedang sakit, tidak perlu memaksakan untuk datang karena bisa menggunakan surat kuasa kepada ahli waris maupun kerabat terdekat. Atau bisa juga hadir saat kondisi sudah sehat pada jadwal undangan berikutnya dari Bank DKI," papar dia.

Reporter: Ika DefiantiSumber : Liputan6.com

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies ke Pendukungnya saat Hari Pencoblosan 14 Februari: Harus Hati-Hati, Jaga Suara Kita

Anies ke Pendukungnya saat Hari Pencoblosan 14 Februari: Harus Hati-Hati, Jaga Suara Kita

Anies mengimbau pendukung berhati-hati. TPS harus betul-betul diawasi dengan benar.

Baca Selengkapnya
Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Ingatkan Pendukung Tak Alihkan Dukungan karena Bansos: Itu Uang Rakyat, Bukan Program Pribadi

Anies Baswedan, mengingatkan para pendukungnya agar tak mengalihkan dukungan hanya karena ditawari uang, sembako, hingga bantuan sosial (bansos).

Baca Selengkapnya
Anies Tawarkan Perubahan Ekonomi yang Berorientasi kepada Lapangan Pekerjaan Pada Warga Palembang

Anies Tawarkan Perubahan Ekonomi yang Berorientasi kepada Lapangan Pekerjaan Pada Warga Palembang

Lokasi ini merupakan kampanye yang kedelapan sejak dimulainya Kampanye Akbar, pada 21 Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni

Pemerintah Perpanjang Bantuan Sosial Tambahan Hingga Juni

Pemerintah sedang mencari formula terkait kenaikan harga beras di pasaran.

Baca Selengkapnya
Anies Janjikan Pendidikan dan Kesehatan Murah Saat Kampanye di Papua

Anies Janjikan Pendidikan dan Kesehatan Murah Saat Kampanye di Papua

Anies menjanjikan perubahan pada aspek ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan lapangan pekerjaan saat kampanye di Sorong.

Baca Selengkapnya
Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Bansos Beras, Daging Ayam dan Telur Telan Anggaran Rp17,5 Triliun

Anggaran tersebut mencakup kucuran bansos hingga Juni 2024. Namun, Kemenkeu akan melakukan tinjauan setelah tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos

Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.

Baca Selengkapnya
Anies Kritik Bansos Lagi: Saya Yakin Penerima Makin Hati-Hati Beri Dukungan, Pilih Pakai Hati Nurani

Anies Kritik Bansos Lagi: Saya Yakin Penerima Makin Hati-Hati Beri Dukungan, Pilih Pakai Hati Nurani

Anies menyebut kenaikan anggaran bantuan sosial (bansos) harusnya tujuannya untuk kepentingan si penerima, bukan kepentingan si pemberi.

Baca Selengkapnya
Anies Blak-blakan soal Persiapan Jelang Pencoblosan 14 Februari 2024

Anies Blak-blakan soal Persiapan Jelang Pencoblosan 14 Februari 2024

Anies rencananya bakal mencoblos bersama keluarga di TPS terdekat.

Baca Selengkapnya