Anies Sebut Dalam Seminggu Jumlah Testing Covid-19 Menyasar 43 Ribu Orang
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk kembali memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi selama dua minggu sejak 31 Juli hingga 13 Agustus. Langkah ini diambil berdasarkan tingkat positivity rate Covid-19 di Jakarta masih berada di atas 1 persen.
Laporan kasus Covid-10 di Jakarta pada hari ini pun bertambah 299 kasus, sehingga akumulasi kasus sebanyak 20.769 kasus.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menuturkan keseluruhan jumlah kasus yang saban hari disampaikan merupakan dampak agresivitas Pemprov DKI melakukan test dan melacak penularan Covid-19. Bahkan dalam satu minggu terakhir, ia menyebut Pemprov DKI melakukan tes terhadap 43.316 orang.
"Dalam satu pekan ini saja kita melakukan tes terhadap 43.316 orang dan itu artinya 4 kali lipat dari standar yang ditetapkan oleh WHO untuk wilayah seukuran Jakarta ini," ujar Anies yang dikutip melalui channel Youtube Pemprov DKI, Kamis (30/7).
Persentase Positif Covid-19 di DKI Sebesar 6,5 Persen
Dari jumlah tersebut persentase positif Covid-19 di DKI sebesar 6,5 persen. Merujuk standar yang diumumkan World Health Organization (WHO), Anies menuturkan idealnya positivity rate hanya 5 persen. Di atas itu, belum dikatakan aman.
"Angka positif rate kita adalah 6,5 persen, ini masih di atas standar ideal yaitu maksimal 5 persen. Walaupun kita masih dibawah angka nasional," tuturnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa upaya testing, tracing, dan treatment yang dilakukan Pemprov DKI sebagian besar untuk mencari kasus baru. Bukan mengulang spesimen yang telah diuji sebelumnya. Dia merinci, dari 100 persen, upaya menemukan kasus baru oleh Pemprov DKI yaitu 80 persen.
"Yang kita lakukan adalah mengalokasikan sumber daya kita dari 100% kegiatan testing Justru 80% lebih dipakai untuk kasus baru untuk menemukan yang baru dan ini sejalan dengan ketetapan bahwa ketika ditemukan kasus positif maka tidak perlu diuji dua kali cukup diuji satu kali," tandasnya.
Mempertimbangkan masih tingginya jumlah temuan kasus baru, Anies menetapkan untuk kembali memperpanjang masa PSBB kesekian kalinya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pemprov Kaltim Kerahkan 17 Ribu Pasukan BKO Demi Amankan Pemilu 2024
Upaya itu dilakukan demi mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi di Benua Etam.
Baca SelengkapnyaReaksi Anies Dua Pengancamnya Ditangkap Polisi
Anies mengatakan, penangkapan pelaku pengancaman tersebut setidaknya memberikan pelajaran kepada siapa saja yang melakukan hal serupa.
Baca SelengkapnyaMenko Luhut Kesal Banyak Kritik Jelek Pemerintah, Ini Respons Anies Baswedan
Anies menuturkan, ada tiga hal prinsip demokrasi. Yaitu kebebasan berbicara khususnya mengkritik pemerintah.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui
Staf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo menjelaskan, sebagian anggaran Kementerian dan Lembaga diutamakan untuk penanganan pandemi covid-19
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Ingatkan Warga Balik Mudik Tak Bawa Saudara ke Jakarta Tanpa Jaminan Pekerjaan
Pemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.
Baca SelengkapnyaMarak Tawuran Remaja saat Ramadan, Polisi Tegaskan Proses Hukum Pelaku hingga Provokator di Medsos
Pelaku tawuran dipastikan akan ditindak secara tegas, bahkan mereka yang diamankan akan diberi sanksi tambahan berupa pencabutan bantuan sosial biaya pendidikan
Baca SelengkapnyaMenkes Beberkan Data Jumlah Petugas Pemilu 2024 Meninggal Turun Dibanding 2019
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut, data petugas pemilu 2024 yang meninggal tahun ini turun jauh ketimbang tahun 2019.
Baca Selengkapnya