Anak buah Jokowi akui masih buruk berikan pelayanan publik
Merdeka.com - Pemprov DKI mengaku sering mendapat pengaduan dari masyarakat soal buruknya pelayanan administrasi. Padahal, Gubernur Joko Widodo selalu menekankan pelayanan publik harus dilakukan dengan baik dan transparan tanpa ada pungutan.
"Sebagian masyarakat DKI mengeluhkan terkait pelayanan birokrasi yang tidak baik," aku Staf gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta bidang hukum dan pengaduan masyarakat, Kamillus Elu, saat ditemui di Jakarta, Sabtu (16/11).
Jenis aduan beragam, meski yang paling sering masuk seputar masalah klasik yang sudah bertahun-tahun terjadi. Tapi setiap harinya, dipastikan ada saja aduan yang masuk.
"Pengaduan masyarakat yang datang langsung itu mencapai 1.134 orang. Dalam sehari itu ada 5 sampai 10 per hari yang langsung ketemu kami, " Ungkapannya.
Dengan berbagai aduan itu, Elu berjanji pihaknya akan terus melakukan perbaikan di seluruh lini birokrasi.
"Kami setiap hari menerima pengaduan masyarakat semua itu, tapi sambil berjalan kami berusaha melakukan perubahan dalam birokrasi tersebut," pungkasnya.
Berikut data tertinggi mengenai pengaduan masyarakat:
1. Bidang kesehatan, masalah pelayanan Kartu Jakarta Sehat (KJS) ditolak rumah sakit, hingga masyarakat peserta yang harus membayar rumah sakit.
2. Bidang Pertanahan, masalah pembebasan lahan dan ganti rugi tanah antara pemda dan masyarakat yang memiliki tanah tersebut.
3. Bidang Pendidikan, kasus Kartu Jakarta Pintar (kjp) yang salah sasaran dan pungutan liar dari pihak sekolah.
4. Bidang perumahan, masalah rusun yang dimiliki lebih dari satu orang sehingga orang yang ingin menempati sulit menghuninya.
5. Pedagang, masalah seperti pedagang kaki lima yang direlokasi dan revitalisasi pasar jaya yang dikeluhkan para pedagang.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan saat ini masyarakat bebas menyampaikan pendapatnya di ruang publik.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikannya dalam rapat membahas RUU DKJ bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi meminta pihak yang menemukan kecurangan untuk melaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca SelengkapnyaMasalah polusi udara semakin mengkhawatirkan. Khususnya di Jakarta. Berikut dampak polusi udara pada kesehatan anak yang perlu diwaspadai.
Baca SelengkapnyaJokowi mengungkapkan tidak mudah mewujudkan generasi Indonesia emas pada 2045 mendatang.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.
Baca SelengkapnyaSukma atau akrab disapa Ujang, merupakan putra seorang polisi berpangkat Peltu
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca Selengkapnya