Aktivis kota Jakarta diteror paket mencurigakan
Merdeka.com - Kediaman Ketua Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ), Azas Tigor Nainggolan dikirimi paket mencurigakan pagi tadi. Paket yang dibungkus plastik putih itu bertuliskan 'awas bom'.
Menurut Azas, pertama kali paket itu ditemukan oleh tetangganya pukul 06.00 WIB. Paket berukuran 30 cm x 30 cm itu diletakan di luar pagar rumah Azas yang berada di Jalan Bunga Dalam, Matraman, Jakarta Timur.
Selanjutnya, Azas melaporkan penemuan ini ke Polsek Matraman. Setelah dicek menggunakan metal detector ternyata tidak unsur bahan peledak dalam paket tersebut.
"Isinya beberapa gelas dari keramik," ujar Azas saat berbincang dengan merdeka.com, Selasa (10/7).
Azas mencurigai teror ini berkaitan dengan aktifitasnya sebagai aktivis kemanusiaan. Belakangan Azas sedang aktif mendukung kebijakan Pemprov DKI yang mengontrol kawasan dilarang merokok.
"Saya curiga teror ini berhubungan dengan aktifitas saya," kata Azas yang dua bulan lalu menjadi korban pencurian.
Dia berharap aparat kepolisian dapat mengungkap teror ini. "Keluarga saya cemas dengan teror-teror seperti ini," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menggunakan tongkat, ia bekerja mengantarkan paket dari rumah ke rumah.
Baca SelengkapnyaModus Berbagi Takjil, Ratusan Pelajar Bikin Onar dan Hendak Tawuran Ditangkap di Jakpus
Baca SelengkapnyaAda ratusan bendera parpol terpasang di pembatas plastik jalur sepeda (stick cone) di Jalan Rasuna Said.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga pun diimbau untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas di luar ruangan.
Baca SelengkapnyaSaat bulan suci Ramadan, layanan hapus tato gratis ini diadakan Baznas (Bazis) DKI Jakarta di lima kantor wali kota Jakarta.
Baca SelengkapnyaAncaman banjir masih terus membayangi Ibu Kota Jakarta, terlebih ketika musim penghujan tiba.
Baca SelengkapnyaBegini aksi kompak emak-emak menangkap ular piton besar di kebun. Banjir pujian warganet seketika.
Baca SelengkapnyaKelompok ibu-ibu selalu punya cara tersendiri untuk menunjukkan kekompakan.
Baca SelengkapnyaJakarta dikepung kemacetan panjang jelang Rabu tengah malam.
Baca Selengkapnya