Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyarankan jika pendaftaran siswa Sekolah Dasar (SD) secara online sulit diakses untuk melakukan pendaftaran dengan manual ke sekolah yang dituju. Hal itu dapat dilakukan sampai menunggu situs pendaftaran online itu diperbaiki dan normal kembali.

"Kalau memang begitu ya coba daftar secara manual aja dulu, sampai servernya bener lagi," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (1/6).

Diketahui, pendaftaran siswa baru Sekolah Dasar secara online di DKI Jakarta yang di buka tanggal 1-5 Juni menuai masalah. Situs pendaftaran www.sd.ppdbdki.org sempat tidak bisa diakses oleh orangtua siswa.

"Ketika diakses www.sd.ppdbdki.org ternyata server sibuk. Jadi bisa sekitar setengah jam lalu satu habis itu down lagi. Ini yang daftar SD dari kalangan menengah ke bawah, yang tadinya jualan tidak jualan, karena mereka berbondong-bondong ke warnet," kata salah satu orangtua siswa Imam Rizky.

Dia yang sejak pukul 8.00 WIB berjuang mendaftarkan anaknya ke SDN 02 Kebagusan, akhirnya berhasil. Namun, dikhawatirkan akibat situs yang tidak stabil orangtua siswa yang tidak paham internet bakal kesulitan mendaftar.

"Calon orangtua mendaftar online lalu harus datang ke sekolah untuk verifikasi dan mendapatkan PIN kemudian online lagi. Apa yang diisikan data di online tidak tahu orangtua, sosialisasinya kurang," terang dia.