Ahok klaim tidak ada Perda DKI yang dibatalkan Jokowi
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan dari ribuan peraturan daerah (perda) yang dibatalkan presiden Joko Widodo, tidak ada perda DKI Jakarta di dalamnya.
"Kita enggak pernah buat perda begitu. Lebih baik begitu sih (yang enggak jelas dibatalin). Jadi saya kira sudah tepat presiden. Semua perda yang bertentangan dengan UU 45 harus dicabut," kata Ahok di Balai kota, Jakarta, Selasa (14/6).
Seharusnya, kata Ahok, perda-perda bermasalah dicabut dapat dimonitor dan dicabut terlebih dahulu di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sebelum sampai di tangan presiden.
"Dari dulu harusnya gitu dicabut. Makanya Mendagri pintu. Semua perda harus dari Mendagri. Dulu terlalu banyak masing-masing daerah negara-negara sendiri. Jadi lama-lama kayak negara bagian. Enggak bener," terangnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo telah membatalkan sebanyak 3.143 peraturan daerah (Perda) bermasalah yang ada di Indonesia pada (13/6).
Adapun Perda yang dibatalkan Presiden, yakni, pertama, perda yang menghambat pertumbuhan ekonomi daerah dan memperpanjang jalur birokrasi. Kedua, perda yang menghambat proses perizinan dan investasi.
Ketiga, perda yang menghambat kemudahan berusaha dan keempat peraturan yang bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok Klaim Beri Masukan untuk Pembangunan IKN tapi Tak Dijalankan Jokowi
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPDIP Tepis Isu Ahok jadi Kuda Putih: Justru Mengejutkan Pak Jokowi
Ahok mengundurkan diri sebagai Komut PT Pertamina (Persero)
Baca SelengkapnyaAhok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Jokowi Beri Jenderal Kehormatan ke Prabowo, Begini Respons PDIP
Hasto juga menyebut pemberian suatu pangkat terkadang bertentangan dengan fakta-fakta yang terjadi di lapangan
Baca SelengkapnyaBeda Pendapat dengan Ahok, JK: Jokowi Paling Hebat Kerjanya Blusukan
Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok menyebut, jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak bisa kerja.
Baca SelengkapnyaKisah Jokowi dan Ahok yang Kini Pisah Jalan
Alasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok Sempat Ditawari Masuk PSI Usai Bebas Penjara: Saya Tolak
Ada asumsi Ahok turut berkontribusi atas pendirian PSI.
Baca SelengkapnyaAhok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.
Baca SelengkapnyaJokowi Enggan Komentari Pencopotan Firli Bahuri dari Ketua KPK
Jokowi menyebut, Firli saat ini masih menjalani proses hukum terkait status tersangkanya dalam kasus dugaan pemerasan SYL.
Baca Selengkapnya