Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku dirinya bakal menjadi Pelaksana tugas (Plt) gubernur DKI Jakarta usai DPRD DKI Jakarta mengesahkan pengunduran diri Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo yang terpilih menjadi presiden 2014-2019. Hal tersebut sesuai dengan Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah.

"Saya otomatis jadi (pelaksana tugas) Plt secara undang-undang," ujar Ahok di Balai Kota DKI, Jakarta, Rabu (1/10).

Ahok menegaskan Jokowi tidak akan ngantor apabila DPRD DKI Jakarta telah menyetujui pengunduran dirinya pada Kamis (2/10) besok. "Enggak. Kalau sudah mundur enggak ngantor lagi," kata Ahok.

Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi mengaku hingga saat ini belum mengagendakan pengangkatan Ahok menjadi gubernur DKI Jakarta menggantikan Joko Widodo yang menjadi presiden periode 2014-2019. Namun, kata Prasetyo, usai Jokowi mengundurkan diri secara konstitusi, Ahok langsung naik menjadi gubernur DKI.

"Kami bicarakan lagi nanti. Secara konstitusi Ahok sudah otomatis naik gubernur," kata Prasetyo kemarin.