Ahok ingin lindungi Jokowi dalam proyek Monorail
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak mau gegabah melanjutkan proyek monorail di Jakarta. Jika tidak diteliti dengan baik, kelanjutan proyek monorail ini bisa menjadi bumerang bagi dirinya dan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi).
"Nah terus Pak Fauzi Bowo pernah buat surat memutus kerjasama (dengan PT Jakarta Monorail) karena mereka telah terbukti wanprestasi tahun 2011. Apakah surat itu tidak berlaku? Makanya saya juga harus melindungi Pak Jokowi juga dong. Kalau soal JM itu begitu. Soal ini sudah runyam aja," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (29/4).
Dalam setahun ini, Pemprov DKI telah melakukan kajian banyak hal. Namun keputusan kelanjutan proyek monorail tetap diserahkan kepada Jokowi.
"Apa kita boleh kembali menghidupkan surat itu? Makanya sekarang ini banyak kajian-kajian. Nanti tergantung Pak Gubernur lah," tegasnya.
Seperti diketahui, pada tahun 2011 Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo (Foke) mengeluarkan surat No 1869/-1.811.3 tanggal 21 September 2011 untuk mengakhiri perjanjian kerja sama dengan PT JM. Foke juga pernah menyatakan bahwa Pasal 2 Ayat 2c dalam klausul kontrak antara Pemprov DKI Jakarta dan PT JM disebutkan bahwa bila pihak Pemprov DKI Jakarta dan PT JM tidak dapat menyelesaikan kegiatan setelah batas waktu yang ditentukan hingga tak terjadi perjanjian fasilitas pembiayaan, perjanjian berakhir tanpa syarat.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.
Baca SelengkapnyaAlasan Ahok mengundurkan diri dari jabatan Komisaris Utama PT Pertamina agar fokus kampanye mendukung Ganjar-Mahfud dalam Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pembangunan Bendungan Lolak memakan anggaran mencapai Rp 2,02 triliun.
Baca SelengkapnyaEks Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membeberkan alasannya mendukung pasangan calon nomor urut 03 Ganjar Pranowo- Mahfud Md.
Baca SelengkapnyaSaat peresmian, Jokowi menekankan pentingnya sistem pengelolaan air limbah cair.
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaSurat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca Selengkapnya