Merdeka.com - Auditor BPK, Gatot Supiartono, menjadi dalang pembunuhan istri sirinya Holly Angela Hayu. Gatot pun langsung ditahan di rumah tahanan Polda Metro Jaya.

Gatot melalui kuasa hukumnya, Afrian Bondjol, membantah semuanya. Gatot mengaku tidak terlibat dalam pembunuhan Holly dan tidak pernah menghilang.

"Pak Gatot dan keluarganya merasa tertekan oleh pemberitaan, makanya dia langsung menenangkan diri bukan menghilang," ujar kuasa hukum Gatot, Afrian Bondjol, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (17/10).

Berikut pembelaan Gatot yang dirangkum merdeka.com, Jumat (18/10).

Foto pernikahan

Gatot yang merupakan pejabat eselon 1 Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) membantah foto pernikahan yang ditemukan penyidik di apartemen milik Holly."Itu bukan foto pernikahan, tapi foto waktu jadi panitia saat kerabat Holly menikah di Bandung," kata pengacara Gatot, Afrian Bondjol, di Mapolda Metro Jaya, Kamis (17/10).

Berikan kunci duplikat kamar Holly

Gatot juga menyangkal bahwa dirinyalah yang memberikan kunci duplikat kamar Holly kepada salah satu pelaku. "Kita bantah mengenai itu, otaknya, kunci, itu semua kita bantah," kata pengacara Gatot, Afrian Bondjol.Kendati membantah habis-habisan, namun Gatot tidak memungkiri bahwa dirinya memang memiliki kunci duplikat kamar Holly. "Kalau kunci ya sepanjang yang dimiliki Gatot, itu yang diketahui," tuturnya.

Tidak tahu barang bukti yang ditunjukan oleh penyidik

Bantahan lain yang dilontarkan Gatot yakni dirinya mengaku tidak tahu menahu terkait barang bukti yang ditunjukan oleh penyidik. "Ada barang bukti yang ditunjukkan. Ada barbuk yang tidak kita ketahui karena kita tidak terlibat," pungkas pengacara Gatot, Afrian Bondjol.Seperti diketahui, eksekutor Holly bisa masuk ke dalam kamar setelah menggandakan kunci. Kunci tersebut diberikan Gatot kepada Surya Hakim, koordinator pembunuhan. Gatot dekat dengan Surya karena kerap kali meminta disopiri saat bepergian.

Dalangi pembunuhan Holly

Nama Gatot Supiartono muncul dalam pengakuan salah satu pelaku pembunuhan Holly, Surya Hakim. Surya mengaku Gatot sering menggunakan jasanya sebagai supir pribadinya.Mesti kenal dengan Surya, Gatot membantah kalau dirinya merupakan dalang dibalik pembunuhan Holly. "Gatot memang kenal Surya, tapi tidak pernah menyuruh ataupun terlibat dalam rekayasa pembunuhan Holly," jelas pengacara Gatot, Afrian Bondjol.

Bayar Rp 250 juta buat bunuh Holly

Gatot membantah membayar uang senilai ratusan juta bagi para eksekutor pembunuh Holly. Salah satu tersangka yang ditangkap, Surya Hakim, menyebut bahwa Gatot membayar mereka Rp 250 juta bagi lima eksekutor untuk menghabisi Holly. "Itu kami bantah. Itu kan pengakuan Surya. Itu baru keterangan Surya, Saya tak tahu dari mana," kata pengacara Gatot, Afrian Bondjol.

Baca juga:Gatot bantah gelontorkan duit Rp 250 juta buat bunuh Holly7 Kasus pembunuh bayaran yang menggemparkanIni tarif pembunuh bayaran yang berhasil diungkapIni skenario Gatot bunuh Holly yang gagal totalResmi jadi tahanan polisi, Gatot diam seribu bahasa