4 Perbandingan Jokowi-Foke versi Prijanto
Merdeka.com - Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Prijanto kerap mengkritik Fauzi Bowo ( Foke ). Kritik itu semakin kencang setelah Foke tidak lagi menjabat sebagai gubernur.
Belakangan ini, Prijanto justru sering menyanjung kinerja Jokowi -Ahok. Dukungan terhadap kepemimpinan Jokowi ia tunjukkan dengan bertandang ke Balai Kota.
Ia kerap bertandang ke Balai Kota untuk sekadar bertemu dengan Ahok. Jika keduanya bertemu, membicarakan banyak hal tentang persoalan Jakarta.
Di sisi lain, Prijanto mengkritik kepemimpinan Foke saat itu. Bahkan, Prijanto kerap membanding-bandingkan era Jokowi dan Foke .
Berikut perbandingan Jokowi - Foke di mata Prijanto :
Era Jokowi banyak hal baru
Kemarin, saat menghadiri seminar Nasionalisme Kultural di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Jakarta Selatan, Prijanto kembali memuji gebrakan Jokowi. Gebrakan-gebrakan yang dilakukan Jokowi sangat diperlukan untuk kemajuan Jakarta.Menurut Prijanto, Jakarta di bawah kepemimpinan Jokowi banyak hal baru. Perubahan mulai terlihat meski belum sepenuhnya."Banyak hal-hal yang menurut saya baru," kata Prijanto.Prijanto semakin yakin dengan Jokowi karena telah menempati janji. "Hal-hal yang pada saat kampanye beliau bilang tinggal eksekusi, ternyata benar terbukti," puji Prijanto.
//Foke hanya wacana, era Jokowi terealisasi
Salah satu gebrakan Jokowi dan Ahok yang sukses di mata Prijanto adalah relokasi warga di sekitar Waduk Pluit, Jakarta Utara. Ia menyebut sukses karena program ini di era Foke gagal dilaksanakan."Sebenarnya sejak zaman Pak Fauzi dan saya juga sudah tahu itu (Waduk Pluit) harus ditertibkan, dinormalisasi. Karena itu kan biang kerok banjir di kota," kata Prijanto. Relokasi baru terlaksana karena era Foke tidak dilaksanakan dengan serius. "Waktu itu kenapa belum-belum terus, ya artinya cuma jadi wacana-wacana saja, tapi Pak Jokowi langsung dieksekusi, itu harus diakui," ujarnya.
//Foke banyak perhitungan
Masih di tempat yang sama saat menjadi pembicara dalam seminar di Gedung Konvensi Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata, Prijanto mengungkapkan banyak hal dalam menyelesaikan persoalan Jakarta. Menurut dia, solusi untuk Jakarta sebenarnya sudah banyak.Prijanto menambahkan, pengelolaan Jakarta sudah terkonsep dengan baik sejak dulu. Hanya saja memang diperlukan sebuah keberanian dalam melakukan eksekusi rencana kerja itu dan itulah yang dilakukan Jokowi dan Ahok."Ibaratnya orang maunya kawin tapi kebanyakan ngitang-ngitung ini-itu jadi gak kawin-kawin, jadi keberanian, eksekusi itu intinya keberanian, semua orang pengen kawin tapi kenapa gak jadi-jadi kan karena gak berani merealisasikannya," tandasnya.
//Era Foke, perencanaan APBD buruk
Hal itu diungkapkan oleh Prijanto usai bertemu dengan Ahok di Balai Kota pada Januari lalu. Saat bertemu dengan Ahok, Prijanto sempat curhat soal proses perencanaan APBD DKI."Saya terus terang enggak bagus ya (perencanaan APBD yang lalu), itu sering dilakukan perubahan-perubahan yang membuat di akhir tahun enggak bisa dilaksanakan," kata Prijanto.Banyaknya Silpa dari anggaran karena proses pembebasan lahan tak semulus yang direncanakan. Menanggapi hal itu, Prijanto coba memberi pandangan."Itu jauh hari sudah diriset tanah yang akan dibebaskan itu apakah benar penting atau prioritas, benar tidak surat-suratnya, itu kan pasti administrasinya enggak bener, enggak cukup waktu untuk menghimpun administrasi tanah sehingga akhirnya tidak bisa dibayar," jelasnya.
Baca juga:Deretan rapor merah Pilgub DKI JakartaSosok Foke di mata orang terdekatDi 4 acara ini SBY kalah pamor dari Jokowi
// (mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI
Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaJokowi Bertemu Prabowo dan Zulhas, Puan: Saya Tunggu Diajak Presiden
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaJokowi Ditanya Soal Pro & Kontra Bintang 4 Prabowo, Begini Ekspresi Sang Jenderal 'Lap Muka Pakai Selampe'
Jokowi memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menjadi Jenderal Kehormatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo Puji Jokowi: Kita Tidak Pernah dalam Hati Saling Benci dan Mengejek
Kendati berseberangan pada Pilpres 2014 dan 2019, Prabowo mengaku tak pernah menaruh rasa dendam kepada Jokowi.
Baca SelengkapnyaPrabowo Yakin Sudah Sefrekuensi dengan Jokowi di Hari Pencoblosan: Sudah Satu Hati
"Mungkin sudah satu frekuensi, sudah satu hati," kata Prabowo
Baca SelengkapnyaJokowi Disebut Tidak Bisa Kerja, Prabowo: Saya Saksi Beliau Tidak Ada Istirahatnya
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menegaskan bahwa Joko Widodo atau Jokowi bekerja keras dalam menjalankan tugas sebagai Presiden Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenjelasan Istana soal Presiden Jokowi Rutin Bertemu dengan Ketum Parpol dan Tokoh
Sekitar awal Januari, Jokowi mengajak Prabowo yang juga Ketua Umum Gerindra makan malam di sebuah restoran di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Orang yang Jelek-Jelekin Jokowi Kemungkinan Antek Asing
Ketua Umum Partai Gerindra itu menegaskan bahwa Jokowi sosok yang pekerja keras.
Baca SelengkapnyaPro Kontra Usai Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Berpihak di Pemilu
Jokowi menjelaskan bahwa presiden boleh berkampanye dan berpihak di Pemilu
Baca Selengkapnya